Sementara itu Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono yang juga ikut meninjau arus mudik di Pos Terpadu Mantingan mengingatkan pentingnya antisipasi titik-titik yang sering ramai saat masyarakat merayakan libur lebaran.
“Karena saat ini ekonomi sudah membaik seiring Covid-19 sudah berlalu dan bertambahnya pemudik tahun ini, pasti masyarakat akan berlibur ke arah Malang dan Bromo,” kata Adhy.
Diketahui, Pos Terpadu Mantingan yang berada di daerah ujung perbatasan antara Provinsi Jatim dan Jateng ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas. Mulai layanan kesehatan, mushola, area parkir yang luas, ruang laktasi atau menyusui, ruang istirahat, sampai adanya petugas terapis dan refleksi.
Petugas yang berjaga di Pos Mantingan Ngawi ini merupakan gabungan dari beberapa instansi yang memberikan layanan sesuai tupoksi masing-masing. Dengan jumlah personel yang bertugas sebanyak 58 personel yang terdiri dari Polri, TNI, Dishub, Satpol PP, Dinkes, dan BPBD.
Keberadaan Pos Terpadu Mantingan di perbatasan Jatim-Jateng ini sangat strategis dalam memberikan pelayanan dan pengamanan kepada masyarakat. Pos terpadu ini memberikan pengamanan dan pelayanan di jalur arteri pintu masuk ke Jatim dari Jateng, jalur poros tengah yang menghubungkan Jateng-Jatim, serta gerbang memasuki wilayah Jatim.
Editor : Arif Ardliyanto