SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Accurate Research And Consulting Indonesia (ARCI) merilis hasil survei elektabilitas nama yang digadang-gadang maju di Pemilihan Wali (Pilwali) Kota Surabaya 2024.
Dalam survei ARCI untuk calon wali kota (cawali), elektabilitas Eri Cahyadi di angka 46,2%. Kemudian Armuji di angka 11,7%, Reni Astuti 9,2%, Bayu Airlangga 8,7%, Hendro Gunawan 7,1%, Musyafa' Rouf 4,2%, Lucy Kurniasari 4,1%, Adi Sutarwijono 2,7%, Cahyo Harjo 1,8%, Arif Fathoni 1,3%, Erik Komala 0,5, Agus Mashuri 0,3%. Ada 2,2% responden yang belum menentukan pilihan. “Elektabilitas Eri Cahyadi unggul jauh dari nama-nama lain,” kata Direktur ARCI Baihaki Sirajt, Kamis (25/4/2024).
Dalam survei ARCI untuk calon wakil wali (cawawali) Kota Surabaya, Armuji berada di urutan teratas di angka 37,8%. Kemudian Reni Astuti 17,5%, Bayu Airlangga 14,4%, Musyafa' Rouf 8,5%, Cahyo Harjo 7,8%, Arif Fathoni 4,8%, Erik Komala 3,1%, Agus Mashuri 2,7%. Ada 3,4% responden belum menentukan pilihan.
"Jika pecah kongsi dengan Armuji, Eri Cahyadi masih cukup kompetitif di Surabaya. Ada Bayu Airlangga dan Reni Astuti yang cukup kompetitif untuk mendampingi Eri Cahyadi," jelas Baihaki.
Dia menjelaskan, masuknya nama Bayu Airlangga dalam bursa Pilwali disebabkan mayoritas pemilih Bayu berasal dari Partai Demokrat dan Partai Golkar. Sebelumnya, menantu mantan Gubernur Jawa Timur Soekarwo itu adalah kader Partai Demokrat dan saat ini berpindah ke partai beringin. “Jika Eri Cahyadi dan Armuji pecah kongsi, maka ada sejumlah nama yang mumpuni untuk menjadi cawawali Kota Surabaya. Salah satunya Bayu Airlangga,” ujarnya.
Editor : Arif Ardliyanto