SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Pasca penetapan perolehan jumlah kursi yang digelar KPU Kota Surabaya beberapa waktu lalu, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Surabaya siap memberikan warna baru bagi Kota Surabaya melalui anggota legislatifnya di DPRD Kota Surabaya.
Plt Ketua PPP Kota Surabaya Muhaimin mengungkapkan, PPP siap bersinergi dengan Pemerintah Kota Surabaya dalam membangun Kota Surabaya menjadi kota madani.
"PPP siap sinergi, kolaborasi membangun Kota Surabaya menjadi yang terbaik di bidang utamanya ekonomi, pendidikan, dan kesehatan," jelasnya, Senin (6/5/2024).
Pada bidang ekonomi, Pemerintah Kota Surabaya perlu memberikan kepastian terjangkaunya Harga kebutuhan pokok bagi masyarakat miskin. Khususnya ketika harga kebutuhan pokok sedang merangkak naik.
"Kemudian masalah UMKM perlu terus difasilitasi, untuk menunjang perekonomian masyarakat," ungkap pria yang juga akan menduduki salah satu kursi di DPRD Kota Surabaya ini.
Pada bidang pendidikan, mantan Lurah Sidosermo ini menilai masih banyak hal yang perlu dibenahi.
"Masalah guru ngaji dan pondok pesantren perlu diperhatikan, dan kemudian masalah zonasi perlu dievaluasi karena masih lebih banyak memiliki dampak buruk," tegasnya.
Kemudian untuk masalah kesehatan, pihaknya ingin agar masalah pelayanan kesehatan di Surabaya lebih cepat dan secara maksimal.
"jangan sampai pelayanan itu pilih kasih, jadi penanganan apapun harus cepat khususnya yang berkaitan dengan kondisi pasien yang kritis," pungkasnya.
Berdasarkan hasil Rapat Pleno Terbuka Penghitungan Penetapan Perolehan jumlah kursi Anggota DPRD Kota Surabaya Pemilu Tahun 2024 yang ditetapkan KPU Kota Surabaya, PPP Kota Surabaya berhasil mendapatkan tiga kursi. Jumlah ini meningkat drastis jika dibandingkan pileg sebelumnya yang hanya meraih satu kursi.
Pertama diisi oleh caleg petahana Buchori Imron dari Dapil II dengan Raihan 13.268 suara. Kemudian ada Plt Ketua PPP Surabaya Muhaimin dengan Raihan 6.156, dan yang terakhir Bendahara PP Jatim Agus Mashuri dari Dapil V dengan Raihan 11.460 suara.
Editor : Arif Ardliyanto