Sementara itu, pada kesempatan yang sama, Direktur Utama PT DLU Erwin H. Poedjono menceritakan sejarah panjang perjalanan PT DLU selama 46 tahun terakhir.
Seiring berjalannya waktu dan dinamika usaha yang dikawal oleh generasi kedua, PT DLU telah menjadi perusahaan swasta aset nasional dengan peran dan fungsinya.
Sebagai contoh pada tahun 2020 awal pandemi dengan situasi tidak menentu dan sulit, PT DLU tetap konsisten melayani angkutan laut untuk menyeberangkan logistik yang memang sangat diperlukan oleh masyarakat.
"Kami pada saat itu memang dengan arahan dan petunjuk dari Pak BHS, kita harus bersama-sama berkomitmen meskipun situasi sulit kita harus melayani sesuai dengan tugas dan fungsi kita," ujarnya.
Pada 2021 PT DLU sepakat berdamai dengan kenormalan baru bekerja keras secara efisien dan inovatif. Banyak penyesuaian proses bisnis dan munculnya layanan baru.
Awal tahun 2022 PT DLU juga mengoperasikan kapal terbaru buatan PT Adiluhung Sarana Segara Indonesia sebagai holding PT DLU.
"Kapal wisata roro dengan nuansa yang lebih dari kapal lain sesuai lintasan untuk memanjakan penumpang dengan rute Surabaya-Lembar," tandas Erwin.
Saat ini PT DLU terus mengembangkan holding bisnis. Selain PT Adiluhung Sarana Segara Indonesia juga mendirikan PT Dharma Dwipa Utama untuk melaksanakan tugas keperintisan dan juga PT Dharma Graha Utama yang membawahi beberapa properti
Editor : Ali Masduki