PDI Perjuangan Usung 70 Kepala Daerah Incumbent di Pilkada Serentak 2024

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - DPP PDI Perjuangan memastikan akan kembali mengusung 70 kepala daerah incumbent dalam Pilkada serentak 2024. Ke-70 kepala daerah tersebut bisa diusung sendiri tanpa berkoalisi.

Hal itu disampaikan Juru Bicara DPP PDI Perjuangan, Aryo Seno Bagaskoro disela Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-V PDI Perjuangan di Beach City International Stadium Ancol, Jakarta, Sabtu (25/5/2024). 

Baca Juga

Mendekati Coblosan, PDI Perjuangan Surabaya Ajak Masyarakat Pilih Pemimpin Pro Rakyat

“Ada 70 Pilkada yang kita prioritaskan untuk dilanjutkan lagi,” katanya.

Dia menambahkan, ada daerah yang dimana PDI Perjuangan punya incumbent tapi tidak bisa mengusung sendiri. 

“Di daerah yang kita punya incumbent dan mengusung sendiri kita dorong untuk lanjutkan lagi, kita usulkan ke masyarakat lagi,” ungkap Seno.

Baca Juga

Puti Puji Kinerja Kader PDI Perjuangan, Dua Kursi DPR RI di Dapil Maut Hasil Kerja Tim

Dari 70 daerah itu ada beberapa daerah yang PDI Perjuangan punya kepala daerah incumbent dan bisa mengusung sendiri. 

Seperti pilkada di Jawa Timur yakni Surabaya, Banyuwangi, Trenggalek, Kabupaten Kediri, Kabupaten Sumenep, Kabupaten Ponorogo dan Kabupaten Ngawi.

“Surabaya misalnya, Pasangan Eri Cahyadi dan Armuji. Lalu di Trenggalek ada Mohammad Arifin bisa langsung kerja politik untuk kembali maju Pilkada 2024,” terangnya.

Baca Juga

Ketua PDI Perjuangan Jatim Minta Instruksikan Kader dan Pengurus All Out Menangkan Risma-Gus Hans

Sedangkan daerah daerah lainnya, kata Seno, rekomendasi pilkada di daerah lainnya akan diputuskan pada bulan Agustus mendatang. 

“Sembari menunggu komunikasi politik di setiap daerah,” sebutnya.

Seno menambahkan, khusus untuk strategi pemenangan Pilkada 2024, akan dibagi ke dalam tiga sub kelompok. Sub kelompok pertama akan diikuti oleh pengurus DPC dan DPD yang perolehan suaranya lebih dari 20 persen.

Baca Juga

Gelar Rakerdasus Besar di Surabaya, PDI Perjuangan Mantapkan Dukungan untuk Risma-Gus Hans

“Artinya kelompok 1 itu diikuti oleh ketua, sekretaris, bendahara partai, yang bisa mengajukan calon sendiri. Tetapi kita akan tetap bekerja sama dengan parpol lain,” tandasnya.

Editor : Ali Masduki