Minibus Rombongan Perguruan Silat Terguling di Jombang, 3 Penumpang Alami Luka Parah

JOMBANG, iNewsSurabaya.id - Sebuah minibus Elf yang membawa rombongan perguruan silat mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Raya Surabaya-Madiun, tepatnya di Desa Sembung, Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang, pada Selasa (13/8/2024). Insiden ini terjadi saat kendaraan tersebut tengah melaju menuju Madiun, untuk menghadiri acara penting perguruan silat.

Menurut keterangan saksi, kecelakaan terjadi karena pengemudi, Mokhamad Rokim (36), kehilangan kendali saat memasuki tikungan tajam di lokasi kejadian. Beberapa penumpang dilaporkan mengalami luka-luka, dengan tiga di antaranya mengalami cedera yang cukup parah.

Baca Juga

Jombang Berduka, Kereta Api Tabrak Minibus di Perlintasan Tanpa Palang Pintu 6 Orang Tewas

Ashar (19), salah satu penumpang, menceritakan bahwa rombongan mereka berjumlah sekitar 20 orang dan sedang dalam perjalanan dari arah Jombang ke Madiun untuk menghadiri acara pengesahan warga perguruan silat. 

"Kami rombongan ada sekitar 20 orang, mau ke Madiun, ada pengesahan warga KS. Yang luka belasan, yang parah ada sekitar tiga orang," ujar Ashar, pemuda asal Ponorogo.

Perjalanan yang awalnya berjalan lancar berubah menjadi petaka ketika Elf dengan nomor polisi S 7846 W yang dikemudikan oleh Rokim memasuki tikungan di Sembung. Dari arah berlawanan, sebuah truk yang tidak diketahui identitasnya tiba-tiba muncul, terlalu mengambil jalur kanan sehingga membuat Rokim harus menghindar dengan cepat. 

Baca Juga

Tabrakan Beruntun 1 Minibus vs 2 Truk di Nganjuk, Ada Tercebur ke Sungai dan Hancur

Sayangnya, jarak yang terlalu dekat antara kedua kendaraan tersebut membuat Elf hilang kendali, oleng, dan akhirnya terguling melintang di tengah jalan.

Kepanikan melanda seluruh penumpang saat Elf mulai oleng dan terguling. Para penumpang berusaha secepat mungkin keluar dari kendaraan yang terbalik, khawatir akan kemungkinan ledakan.

"Saya berada di kiri tengah, yang parah itu yang kanan sama yang depan karena ada yang kena pecahan kaca juga. Buru-buru keluar takutnya elf-nya meledak," ungkap Ashar.

Editor : Arif Ardliyanto