get app
inews
Aa Read Next : Pelindo Terminal Petikemas Borong 10 Penghargaan Ketenagakerjaan di Naker Fest 2024

Rayakan HUT RI, Pelindo Terminal Petikemas Tanam 632 Terumbu Karang di Surga Bawah Laut Lampung

Selasa, 20 Agustus 2024 | 17:09 WIB
header img
Pelindo Terminal Petikemas Tanam 632 Terumbu Karang di Surga Bawah Laut Lampung. Foto iNewsSurabaya/ist

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Perayaan HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia dilaksanakan berbeda, PT Pelindo Terminal Petikemas (SPTP) dan PT IPC Terminal Petikemas (IPC TPK) melakukan aksi nyata yang berdampak besar bagi lingkungan. Di Pulau Pahawang, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung, kedua perusahaan ini menanam 632 bibit terumbu karang sebagai bentuk kontribusi mereka terhadap kelestarian alam.

Kegiatan penanaman ini dilakukan di area terumbu karang yang mengalami kerusakan akibat aktivitas manusia. Menurut Widyaswendra, Corporate Secretary PT Pelindo Terminal Petikemas, aksi konservasi ini adalah bagian dari Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Pelindo Group, sekaligus wujud kepedulian terhadap ekosistem laut yang ada di sekitar wilayah operasional perusahaan.

"Pulau Pahawang dipilih karena di sinilah kami memiliki area kerja yang padat dengan aktivitas pelayaran. Dengan menanam 632 bibit terumbu karang di 79 rak di area seluas 158 meter persegi, kami ingin memberi makna lebih dalam perayaan kemerdekaan tahun ini," ujar Widyaswendra.

Kegiatan ini tak hanya menjadi momen penting bagi SPTP dan IPC TPK, tetapi juga bagi komunitas lokal. Bersama Lampung Underwater Community (LUC) dan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Pulau Pahawang, aksi konservasi ini berhasil menjadi penanaman terumbu karang terbesar di pulau tersebut.

Pulau Pahawang sendiri adalah destinasi wisata yang memikat dengan keindahan alam bawah lautnya. Dengan luas wilayah 1.020 hektar dan populasi 1.837 jiwa, mayoritas penduduknya menggantungkan hidup dari sektor pariwisata. 

Potensi besar di bidang snorkeling dan diving menjadikan konservasi terumbu karang ini bukan hanya penting bagi lingkungan, tetapi juga bagi keberlanjutan ekonomi masyarakat setempat.

"Ini bukan kali pertama SPTP melakukan konservasi terumbu karang. Tahun lalu, kami menanam 1.400 bibit terumbu karang di Pulau Pramuka, Taman Nasional Kepulauan Seribu," tambah Widyaswendra. 

"Kami berharap, dengan metode rangka pipa yang telah diuji coba, bibit-bibit ini bisa tumbuh dengan baik di perairan Pulau Pahawang." ujarnya. 


Pelindo Terminal Petikemas Tanam 632 Terumbu Karang di Surga Bawah Laut Lampung. Foto iNewsSurabaya/ist

Ketua Lampung Underwater Community, Kusbiyanti, menyampaikan apresiasinya atas komitmen SPTP dalam menjaga kelestarian laut. "Terdapat empat jenis terumbu karang yang kami tanam di sini, yaitu Acropora Cervicornis, Acropora Carduus, Acropora Formosa, dan Psammocora (jahe hijau). Ini adalah kolaborasi konservasi terumbu karang ke-8 antara Pelindo Group dan LUC sejak 2017." ungkapnya. 

Sementara itu, Kepala Desa Pulau Pahawang, Salim, menyambut baik inisiatif ini. Menurutnya, kelestarian terumbu karang sangat penting untuk menarik wisatawan yang secara langsung berdampak positif pada perekonomian warga.

"Keindahan alam bawah laut adalah magnet bagi wisatawan, dan terumbu karang adalah inti dari daya tarik itu. Kami sangat berterima kasih atas upaya konservasi ini yang pasti akan membantu kami menjaga keindahan tersebut," tutupnya.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut