get app
inews
Aa Text
Read Next : BOLA Deli Berbagi Ilmu dan Keterampilan, Tingkatkan Kualitas Pelaku UMKM Kue Tradisional

BGSKIN Hidupkan Semangat Batik Lewat Kolaborasi UMKM di Hari Batik Nasional 2024

Jum'at, 04 Oktober 2024 | 14:06 WIB
header img
BGSKIN Hidupkan Semangat Batik Lewat Kolaborasi UMKM di Hari Batik Nasional 2024. Foto iNewsSurabaya/ist

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Batik, sebagai warisan budaya yang tak ternilai harganya menjadi salah satu identitas kebanggaan Indonesia yang patut dilestarikan. Meski zaman terus berkembang, masih ada sosok-sosok yang berdedikasi tinggi untuk menjaga eksistensi batik sebagai simbol kekayaan budaya Nusantara.

Dalam rangka memperingati Hari Batik Nasional yang jatuh pada 2 Oktober 2024, BGSKIN, sebuah brand kecantikan lokal, mengadakan kunjungan spesial ke Jetis Kampung Batik di Jawa Timur, salah satu sentra batik ternama di Indonesia. 

Tak hanya sekadar berkunjung, BGSKIN juga melakukan kolaborasi kreatif dengan para pengrajin batik melalui program BGSKIN Support Batik Indonesia.

Kolaborasi ini menghasilkan sesuatu yang unik dan spesial pouch batik dengan nuansa warna pink, yang dibuat dari kain batik asli karya para pengrajin lokal. Pouch tersebut akan dibagikan secara gratis kepada para pelanggan setia BGSKIN sepanjang Oktober 2024, memperkuat semangat Hari Batik dengan cara yang lebih personal.

Menurut Dewi Ratnaningtyas, Marketing Manager BGSKIN, kolaborasi ini bukan sekadar bentuk perayaan, tetapi upaya nyata untuk mendukung para pengrajin batik di tengah tantangan zaman. 

"Kami sangat senang bisa berkolaborasi dengan pengrajin dan penjahit lokal. Ini bukan hanya tentang memperkenalkan produk, tetapi juga cara untuk memberi penghargaan dan dukungan kepada para pengrajin yang selama ini telah berjuang menjaga tradisi batik," ujarnya.

Salah satu pengrajin batik yang terlibat dalam kolaborasi ini adalah Ibu Namiroh, yang telah membatik sejak tahun 1953. Ia dengan antusias menceritakan upayanya memperkenalkan batik kepada generasi muda. 

"Kami sering mengadakan pelatihan batik untuk anak-anak sekolah, mulai dari TK hingga SD. Mereka belajar menggunakan canting dan membuat pola batik sederhana. Ini adalah cara kami untuk menanamkan kecintaan terhadap batik sejak dini," kata Namiroh.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut