Tiga Siswa SMAK Karitas III Surabaya Mampu Ukir Prestasi Membanggakan, Ini Rahasianya

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - SMAK Karitas III Surabaya mencatatkan prestasi membanggakan melalui tiga siswa berprestasi yang menunjukkan keunggulan di bidang akademik dan non-akademik. Verlyn Ivena Wijaya, Johnathan Aditya, dan Tristan Irvin bukan hanya sekadar siswa berprestasi, tetapi juga menjadi contoh nyata pentingnya manajemen waktu dalam meraih kesuksesan.

Verlyn Ivena Wijaya (XII-3) berhasil meraih Juara 3 Kota Perorangan Junior Putri dalam Kejuaraan Karate Mayor Sidoarjo. Prestasi ini tidak hanya mengharumkan nama sekolah, tetapi juga membuktikan dedikasinya dalam menyeimbangkan akademik dan minat olahraga. Sebagai anggota OSIS, Verlyn mengaku tantangan terbesar adalah kejenuhan.

“Cara saya mengatasinya dengan mengingat kembali tujuan saya dan perjuangan orang tua. Ketika sudah memilih jalan ini, ya jangan setengah-setengah,” ujar Verlyn. 

Tiga Siswa SMAK Karitas III Surabaya Mampu Ukir Prestasi Membanggakan. Foto iNewsSurabaya/ist

Dengan strategi time management yang ketat, ia mampu membagi waktu antara belajar di jurusan IPA dan latihan karate. “Biasanya saya gunakan jeda waktu kosong untuk beristirahat,” tambahnya.

Johnathan Aditya (XII-2) menorehkan prestasi gemilang dengan meraih medali emas di Olimpiade Festival Sains Indonesia (FESANAS) 2024 dan Juara 1 Olimpiade Sains Pelajar Nasional 2.0, keduanya di bidang Ekonomi. Baginya, kunci kesuksesan adalah disiplin dalam manajemen waktu.

“Manajemen waktu itu memang sulit, apalagi ketika banyak materi yang harus dipelajari. Tapi, saya tetap menyempatkan diri bermain game untuk hiburan,” kata Johnathan. Dukungan dari SMAK Karitas III juga sangat berperan dalam kesuksesannya. 

“Guru-guru sangat membantu, terutama saat saya kesulitan memahami materi,” tuturnya.

Tristan Irvin (XII-2), kapten tim basket SMAK Karitas III, juga mencetak berbagai prestasi, termasuk Juara 2 SMALA CUP 3x3, serta Juara 3 Vegan World Competition 3x3 dan Violet Competition Basketball. Ia mengakui bahwa mengatur waktu antara latihan dan belajar bukan hal mudah, tetapi dukungan guru menjadi motivasi tersendiri.

“Ketika capek latihan, saya manfaatkan waktu istirahat di kelas. Guru-guru juga memberikan semangat, meskipun bukan ranah mereka,” ungkap Tristan.

Peran sekolah dan guru tak bisa diabaikan. Miss Ratna, guru Bahasa Inggris, menegaskan pentingnya seleksi dalam membina siswa untuk olimpiade. 

“Kami seleksi siswa sesuai dengan bidangnya. Misalnya, untuk lomba debat, kami pilih yang kemampuan speaking-nya menonjol,” jelasnya.

Tiga Siswa SMAK Karitas III Surabaya Mampu Ukir Prestasi Membanggakan. Foto iNewsSurabaya/ist

Pesan dari Miss Ratna, “Be The Nature Of You”, menginspirasi siswa untuk terus menggali potensi terbaik dalam diri mereka.

Prestasi luar biasa Verlyn, Johnathan, dan Tristan menunjukkan bahwa dengan manajemen waktu yang baik, tekad kuat, dan dukungan penuh dari sekolah serta keluarga, setiap siswa bisa mencapai impiannya. SMAK Karitas III Surabaya berharap pencapaian ini menjadi motivasi bagi siswa lain untuk terus berprestasi dan membawa nama sekolah ke tingkat yang lebih tinggi.

Editor : Arif Ardliyanto