get app
inews
Aa Text
Read Next : Jelang Nataru, KAI Daop 8 Surabaya Tampilkan Pohon Cemara 6 Meter, Tertinggi di Indonesia

KAI Daop 8 Surabaya Pastikan Kelancaran Perjalanan Kereta Api Selama Libur Nataru 2024/2025

Senin, 16 Desember 2024 | 15:20 WIB
header img
Perawatan jalur di wilayah Daop 8 Surabaya akan terus dilakukan para petugas untuk menjamin keselamatan dan keamanan para pelanggan kereta api. Foto/Humas KAI

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Menjelang masa libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, yang bertepatan dengan musim penghujan, KAI Daop 8 Surabaya secara proaktif menjaga keselamatan perjalanan kereta api. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan melakukan perawatan jalur kereta api secara berkala.

Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, mengatakan bahwa KAI Daop 8 Surabaya selalu melakukan perawatan dan pengecekan kondisi jalan rel secara berkala untuk memastikan jalur kereta api telah sesuai secara teknis dan laik operasi.

"Ada ketentuan teknis yang wajib dilakukan oleh pekerja KAI agar kereta api dapat berjalan di jalur kereta api. Mulai dari lebar spoor 1.067 mm, kelengkapan penambat antara rel dan bantalan rel, hingga batas aman kanan kiri jalur kereta api 5 meter dari as rel," kata Luqman, Senin (16/12).

Luqman menjelaskan, KAI Daop 8 Surabaya memiliki panjang lintas sejauh 530.168 km dan melintasi 12 kabupaten/kota di Jawa Timur. Wilayah kerjanya mencakup Stasiun Tobo di utara, Stasiun Mojokerto di tengah, dan Stasiun Wlingi di selatan.

"Terdapat 52 stasiun aktif yang melayani pelanggan kereta api jarak jauh, lokal, serta barang. Hal ini menjadi fokus utama KAI Daop 8 Surabaya untuk bisa memberikan kelancaran operasional perjalanan kereta api secara konsisten," terangnya.

KAI Daop 8 Surabaya saat ini memiliki 23 Unit Pelaksana Teknis (UPT) Jalan Rel dan Jembatan, yang terdiri dari 18 UPT Jalan Rel, 4 UPT Jembatan, dan 1 UPT Mekanik. Setiap UPT memiliki wilayah kerja masing-masing di Daop 8 Surabaya.

Petugas UPT tersebut akan bekerja sesuai tugas pokok dan fungsi (tupoksi) untuk melakukan perawatan jalan rel, meliputi pengukuran lebar jalur, geometri jalur rel, sambungan rel, kelengkapan baut, menempatkan batu ballast, bahkan penggantian maupun perbaikan pada bagian bantalan, dan rel kereta api. Para petugas juga wajib meyakinkan bahwa sekitar jalur tersebut aman dari potensi gangguan perjalanan kereta api.

"Perawatan jalur di wilayah Daop 8 Surabaya akan terus dilakukan para petugas untuk menjamin keselamatan dan keamanan para pelanggan kereta api," ungkap Luqman Arif.

288.463 Pelanggan Gunakan Angkutan KA Selama Libur Nataru 2024/2025

Sebanyak lebih dari 288.463 pelanggan akan menggunakan kereta api pada masa Libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, pada periode 19 Desember 2024 s/d 5 Januari 2025. Jumlah tersebut terdiri dari 149.543 yang naik dan 138.920 pelanggan yang turun di stasiun wilayah Daop 8 Surabaya.

Luqman Arif mengatakan bahwa data ini masih akan terus bertambah secara dinamis, karena penjualan tiket masih berlangsung. Ditambahkannya, Stasiun Surabaya Gubeng masih menjadi stasiun keberangkatan paling favorit para pelanggan di wilayah Daop 8 Surabaya, sedangkan Stasiun Surabaya Pasarturi merupakan stasiun paling favorit untuk tujuan akhir pelanggan.

Berikut adalah data stasiun keberangkatan dan kedatangan paling favorit di Daop 8 Surabaya selama Libur Nataru 2024/2025 periode 19 Desember 2024 s/d 5 Januari 2025 :

Keberangkatan

  • Stasiun Surabaya Gubeng : 39.634
  • Stasiun Surabaya Pasarturi : 39.527
  • Stasiun Malang : 34.259

Kedatangan

  • Stasiun Surabaya Pasarturi : 36.916
  • Stasiun Surabaya Gubeng : 36.430
  • Stasiun Malang : 28.573

KAI Daop 8 Surabaya mengimbau bagi masyarakat yang akan melakukan perjalanan dengan transportasi kereta api untuk berlibur pada masa Libur Nataru 2024/2025, untuk segera melakukan pemesanan agar dapat memilih jadwal perjalanan kereta api yang diinginkan.

Editor : Ali Masduki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut