Menko PMK Tinjau Pembangunan Hunian Warga Terdampak Erupsi Semeru

LUMAJANG, iNews.id - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Republik Indonesia, Muhadjir Effendy, didampingi Komandan Kodim 0821 Lumajang, Letkol Czi Gunawan Indra Y.T., bersama jajaran Forkopimda Lumajang meninjau lokasi pengungsian dampak erupsi Semeru, di Desa Penanggal Kecamatan Candipuro Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Sabtu (12/3/2022).

Dalam kegiatan tersebut, Dandim 0821 Lumajang, selaku Dansatgas Masa Transisi Penanggulangan Bencana Erupsi Semeru, menyampaikan laporan kepada Menko PKM terkait kondisi pengungsi dan perkembangan proses pembangunan hunian sementara (huntara) dan hunian tetap (huntap) yang ada di area relokasi Desa Sumbermujur.

Baca Juga

Gubernur Khofifah Resmikan 68 Huntara dan Jembatan Resapombo di Blitar

"Pembangunan Huntap saat ini progresnya seribu tiga ratusan dan Huntara sudah tiga ratusan di tambah adanya pembangunan sarana pendukung," ujarnya.

Sementara itu, Menko PMK menyampaikan bahwa pihaknya mengapresiasi penanganan bencana yang dilakukan Dandim 0821 Lumajang selaku Dansatgas.

Kata Muhajir, rehabilitasi dan pemulihan keadaan setelah terjadi erupsi Semeru yang dilakukan oleh Dandim 0821 Lumajang beserta Forkopimda Kabupaten Lumajang sudah berjalan dengan baik dan patut dijadikan contoh daerah lain yang terdampak bencana.

Baca Juga

Penyintas Gempa Cianjur Bahagia, Terima Huntara dari YDSF

Lebih lanjut Menko PMK juga menyampaikan, meskipun masih bisa ditempati, rumah warga yang terdampak bencana erupsi Semeru, tidak diperkenankan untuk dijadikan tempat tinggal. Tetapi dialihfungsikan pemanfaatannya untuk lahan produktif.

“Demi kebaikan bersama, kita membutuhkan usul, saran dan masukan dari berbagai pihak, agar pelaksanaan pembangunan pasca erupsi semeru di wilayah Kabupaten Lumajang dapat berjalan dengan baik dan lancar,” tuturnya.

Editor : Ali Masduki