Sementara itu, Sigit Priyanto memuji langkah strategis Pelindo melalui kegiatan ini. “Budaya keselamatan yang ditanamkan melalui awareness K3 seperti hari ini menjadi kunci daya saing logistik nasional di pasar global,” katanya.
Sebagai simbol tekad bersama, kegiatan ini juga diwarnai pemasangan kunci pada papan Safety Lock, yang melambangkan komitmen seluruh pemangku kepentingan untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman, produktif, dan berkelanjutan.
Pelindo Dorong Stakeholders Tingkatkan Keselamatan Kerja di Pelabuhan. Foto iNewsSurabaya/ist
Direktur SDM SPMT, Edi Priyanto, menyebutkan bahwa kegiatan ini merupakan langkah perdana dalam eksternalisasi budaya K3 ke berbagai pihak di pelabuhan, seperti Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) dan pengemudi truk.
“Kegiatan ini dapat menjadi prototype untuk diterapkan di wilayah lain di Indonesia,” ujar Edi.
Ia juga menekankan prinsip Creating Shared Value (CSV) dalam upaya ini. "Kami ingin membangun pelabuhan yang tidak hanya produktif tetapi juga aman dan berdaya saing, demi mendukung kinerja logistik nasional yang lebih baik," tutupnya.
Dengan komitmen kuat dari Pelindo dan dukungan berbagai pihak, upaya ini diharapkan mampu menciptakan ekosistem pelabuhan yang lebih aman, produktif, dan berdaya saing global.
Editor : Arif Ardliyanto