Balita Terseret Arus, DPRD Surabaya Minta Pemkot Gerak Cepat Tutup Saluran Gorong-Gorong

SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Anggota DPRD Kota Surabaya Johari Mustawan, yang akrab disapa Bang Jo, mengunjungi tim pencari balita yang terseret arus di gorong-gorong pada Kamis (26/12). Kunjungan tersebut dilakukan bersama Reni Astuti, Anggota DPR RI Komisi V, sebagai bentuk dukungan terhadap upaya pencarian dan penanganan kejadian tersebut.

Dalam kunjungannya, Bang Jo mengapresiasi langkah cepat tim gabungan BASARNAS, BPBD Kota Surabaya, serta Dinas Pekerjaan Umum yang bekerja keras menggunakan alat berat untuk membersihkan kotoran sungai dan tanaman eceng gondok yang menghambat proses pencarian.

Bang Jo menegaskan pentingnya upaya pencarian korban secara maksimal. "Korban harus dicari sampai ditemukan, atau setidaknya hingga hari ketujuh sejak kejadian," ujar Bang Jo. 

Ia juga meminta BASARNAS, BPBD, dan Tagana untuk terus mengerahkan tenaga dan sumber daya dalam pencarian tersebut.

Lebih jauh, Bang Jo mendorong Pemerintah Kota Surabaya untuk segera menutup saluran air yang berpotensi membahayakan warga, terutama di area yang rawan. 

"Semua saluran air yang bisa membahayakan warga di Surabaya harus ditutup agar kejadian serupa tidak terulang," tegasnya.

Bang Jo juga mengajak seluruh warga Surabaya untuk lebih waspada, terutama selama musim penghujan dan cuaca ekstrem. 

"Jagalah anak-anak dan anggota keluarga saat berada di luar rumah, khususnya di sekitar sungai atau saluran air yang berpotensi membahayakan," pesannya.

Editor : Arif Ardliyanto