SURABAYA, iNEWSSURABAYA.ID - Surabaya semakin serius mendukung generasi muda yang sehat dan cerdas dengan diluncurkannya Program Makan Bergizi Gratis (MBG) pada Senin, 13 Januari 2025. Program perdana ini menyasar 6.159 siswa dari 10 sekolah di Surabaya, termasuk SMPN 13 Wonocolo, sebagai bagian dari tahap awal pelaksanaannya. Dengan tujuan meningkatkan kualitas gizi bagi para siswa, program ini mendapat perhatian penuh dari Wali Kota Surabaya serta jajaran anggota DPRD Kota Surabaya yang turut serta dalam pemantauan.
Salah satu anggota DPRD Surabaya, Johari Mustawan, yang juga berasal dari Komisi D Fraksi PKS, hadir langsung dalam kunjungan tersebut untuk memastikan program berjalan lancar. Ia memberikan apresiasi tinggi terhadap langkah Pemkot Surabaya yang serius mempersiapkan dan menjalankan program ini.
"Pemkot Surabaya sangat komitmen untuk memastikan generasi muda kita mendapat gizi yang optimal. Dengan evaluasi yang berkelanjutan, saya yakin program ini bisa menjadi solusi penting untuk mewujudkan siswa yang sehat dan cerdas," ujar Johari, yang akrab disapa Bangjo.
Namun, Bangjo juga memberikan beberapa masukan konstruktif setelah melakukan pemantauan lapangan. Menurutnya, estimasi kandungan gizi pada menu MBG saat ini berkisar antara 440 hingga 500 kkal per porsi. Padahal, menurut Peraturan Menteri Kesehatan (PMK) No.28/2019, kebutuhan energi harian bagi siswa SMP per satu kali makan seharusnya berada di angka 675 hingga 800 kkal.
"Untuk itu, menu MBG perlu disesuaikan agar memenuhi kebutuhan gizi yang tepat sesuai dengan usia siswa," tambahnya.
Editor : Arif Ardliyanto