Respon Lonjakan Arus Peti Kemas, Pelindo Terminal Petikemas Tingkatkan Kapasitas TPK Semarang

SURABAYA,iNEWSSURABAYA.ID - Pelabuhan Tanjung Emas di Semarang tetap menjadi pintu utama bagi arus logistik, baik domestik maupun internasional, di wilayah Jawa Tengah. Seiring dengan peningkatan perdagangan, volume peti kemas yang melalui Terminal Petikemas Semarang (TPK Semarang) terus menunjukkan angka yang signifikan.
Pada tahun 2024, TPK Semarang mencatatkan pertumbuhan arus peti kemas hingga 15% dibandingkan tahun sebelumnya, dengan jumlah mencapai 895.904 TEUs dibandingkan 781.841 TEUs pada 2023.
Corporate Secretary PT Pelindo Terminal Petikemas, Widyaswendra, mengungkapkan bahwa peningkatan arus peti kemas di TPK Semarang menjadi salah satu tantangan besar bagi perusahaan. Mengingat pertumbuhan yang pesat, PT Pelindo berencana melakukan penataan untuk mengoptimalkan kapasitas terminal demi memberikan layanan yang maksimal.
Pada 2025, Pelindo akan mengoperasikan dermaga samudera sepanjang 150 meter untuk mendukung tambatan kapal di TPK Semarang. Selain itu, dua unit alat jenis harbour mobile crane akan digunakan untuk mempermudah proses bongkar muat peti kemas. Termasuk dalam rencana ini adalah penyiapan lapangan penumpukan tambahan untuk memaksimalkan efisiensi penanganan peti kemas.
Untuk jangka panjang, PT Pelindo Terminal Petikemas juga merencanakan pengadaan alat baru jenis quay container crane, yang dijadwalkan tiba pada triwulan kedua tahun 2026. Proses peninggian dermaga dan lapangan penumpukan juga menjadi bagian dari upaya untuk memaksimalkan kapasitas TPK Semarang hingga mencapai 1,2 juta TEUs pada tahun 2029.
“Arus peti kemas di Semarang terus tumbuh, ini tidak terlepas dari perkembangan industri di Jawa Tengah. Oleh karena itu, penataan terminal harus terus dilakukan agar kapasitas terminal tetap memadai untuk mendukung pelayanan yang maksimal." Kata Widyaswendra.
Editor : Arif Ardliyanto