Deposito Emas Pegadaian Semakin Diminati Masyarakat, Ini Penyebabnya

JAKARTA, iNEWSSURABAYA.ID – PT Pegadaian semakin mantap menjalankan Kegiatan Usaha Bulion (Bank Emas) yang sejalan dengan misi pemerintahan Prabowo-Gibran, khususnya dalam sektor Hilirisasi dan Industrialisasi. Sejak menjadi pelopor dalam kegiatan usaha bullion, salah satu produk unggulan Pegadaian, yaitu Deposito Emas, semakin digandrungi oleh masyarakat.

Hingga kini, Deposito Emas Pegadaian telah mencetak rekor lebih dari 200 kg emas sejak peluncurannya di Aplikasi Pegadaian Digital pada Januari 2025 lalu. Keberhasilan ini menunjukkan tingginya antusiasme masyarakat terhadap produk investasi emas yang ditawarkan oleh Pegadaian.

Baca Juga

Deposito Emas Pegadaian, Investasi Aman dengan Hasil Menarik, Begini Caranya

Direktur Pemasaran dan Pengembangan Produk PT Pegadaian, Elvi Rofiqotul Hidayah, mengungkapkan rasa syukur atas progres positif ini. “Alhamdulillah, Kegiatan Usaha Bulion Pegadaian disambut baik oleh masyarakat Indonesia. Kami berkomitmen untuk terus mengembangkan usaha dan layanan terbaik untuk nasabah, terutama dalam berinvestasi emas.” katanya.

Deposito Emas merupakan salah satu pilihan investasi yang menarik, berkat fitur penyimpanan emas yang terstandarisasi dan aman. Masyarakat dapat mempercayakan penyimpanan emasnya kepada Pegadaian, sebuah lembaga keuangan yang memiliki izin untuk menyelenggarakan kegiatan usaha bullion sesuai kesepakatan antara Pegadaian dan nasabah.

Salah satu keunggulan Deposito Emas Pegadaian adalah keamanan, karena emas yang disimpan diasuransikan. Selain itu, nasabah juga akan mendapatkan imbal hasil sesuai dengan tenor deposito yang fleksibel. Untuk mengikuti program Deposito Emas, nasabah diwajibkan memiliki Tabungan Emas Pegadaian, melakukan upgrade menjadi akun premium pada aplikasi Pegadaian Digital versi 6.1.0, dan melakukan transaksi minimal 5 gram.

Untuk semakin memperkenalkan layanan Usaha Bullion, Pegadaian akan menyelenggarakan berbagai kegiatan sosialisasi dan literasi kepada masyarakat, termasuk mahasiswa. Salah satunya adalah acara Pegadaian Goes To Campus, yang akan diadakan di berbagai kampus ternama di Indonesia. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan awareness dan pemahaman mahasiswa mengenai investasi emas serta manfaat layanan bullion yang tersedia di Pegadaian.

 “Pegadaian akan segera menyelenggarakan rangkaian kegiatan untuk memperkenalkan Kegiatan Usaha Bullion serta untuk semakin meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya mahasiswa, tentang investasi emas.” ujarnya.

Sebagai informasi, Pegadaian telah resmi mengantongi izin untuk menjalankan kegiatan usaha bullion yang dikeluarkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada akhir Desember 2024 lalu. Dengan izin tersebut, Pegadaian kini dapat melaksanakan berbagai layanan, termasuk Deposito Emas, Pinjaman Modal Kerja Emas, Jasa Titipan Emas Korporasi, dan Perdagangan Emas.

Pegadaian dinilai memiliki infrastruktur yang mumpuni untuk mendukung kegiatan usaha bullion, mulai dari penyimpanan agunan gadai yang 90% berupa emas, hingga ruang penyimpanan emas dengan standar internasional terbesar di Indonesia. Berbagai produk emas Pegadaian juga semakin melengkapi ekosistem emas di Indonesia.

Sejak diluncurkannya produk Deposito Emas pada 15 Januari 2025, Pegadaian terus berkomitmen untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat yang ingin berinvestasi emas melalui aplikasi Pegadaian Digital.

Layanan bullion yang disediakan oleh Pegadaian memberikan peluang investasi emas yang aman dan menguntungkan bagi masyarakat Indonesia. Dengan berbagai kemudahan yang ditawarkan, Pegadaian semakin memantapkan posisinya sebagai pelopor dalam sektor Bullion Services, serta mendukung perekonomian nasional melalui program MengEMASkan Indonesia.

Editor : Arif Ardliyanto