Produktivitas Tertinggi Nasional, Gubernur Khofifah Dampingi Wapres Gibran Tanam Padi di Ngawi

Di sisi lain, penggunaan combine harvester disebut turut mendongkrak produktivitas dengan menekan kehilangan hasil panen (losses). Bahkan, intensitas tanam (IP) di Ngawi bisa mencapai 7 kali masa tanam dalam 2 tahun, sebuah capaian yang luar biasa.

Gubernur Khofifah juga menekankan pentingnya drying system (pengeringan) yang optimal, agar gabah dapat disimpan dalam kondisi baik hingga proses penggilingan.

Khofifah menyambut positif kabar dari Menteri Pertanian bahwa saat ini beberapa negara mulai mengimpor beras dari Indonesia. “Kondisi over supply ini justru menjadi kekuatan Indonesia dalam menjawab tantangan krisis pangan global,” tegasnya.

Ia pun mengajak semua pihak—termasuk Gapoktan, pemerintah daerah, hingga petani milenial—untuk menjaga ekosistem pertanian yang telah terbentuk, khususnya di Jawa Timur.

“Sinergi antara semua elemen sangat penting agar produktivitas tetap terjaga dan sektor pertanian terus menjadi andalan ekonomi nasional,” ujar Khofifah.

Sementara itu, Menteri Pertanian RI Amran Sulaiman mengapresiasi peran aktif Gubernur Khofifah dalam meningkatkan produktivitas pertanian di Jawa Timur.

“Luar biasa Ibu Gubernur. Produktivitasnya meningkat, luas tambah tanam tertinggi di Indonesia. Ini Gubernur idola petani,” puji Amran.

Editor : Arif Ardliyanto