get app
inews
Aa Text
Read Next : Pembayaran Bus Trans Jatim Lamongan - Paciran Kini Bisa Non Tunai

Trans Jatim Sumbang PAD Rp20 Miliar, Gubernur Khofifah Bilang Begini

Selasa, 27 Mei 2025 | 14:46 WIB
header img
Bus Trans Jatim Koridor VI resmi beroperasi rute Mojokerto–Sidoarjo. Gubernur Khofifah sebut kontribusi PAD Rp20 M belum maksimal. Foto iNewsSurabaya/lukman

MOJOKERTO, iNewsSurabaya.id – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur kembali memperkuat konektivitas transportasi publik dengan meresmikan Bus Trans Jatim Koridor VI rute Mojokerto–Sidoarjo. Peresmian dilakukan langsung oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, di Terminal Mojosari, Kabupaten Mojokerto, Senin (26/5/2025).

Layanan terbaru ini hadir menjawab kebutuhan mobilitas masyarakat, khususnya para pekerja di Kawasan Industri Ngoro. “Transportasi memiliki peran strategis dalam pembangunan daerah. Kehadiran koridor baru ini diharapkan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” ujar Khofifah.

Sebanyak 14 armada bus dengan nama "Patih Gajah Mada" disiapkan untuk melayani koridor baru ini. Penambahan rute ini merupakan implementasi dari program Jatim Akses dalam misi pembangunan Nawa Bhakti Satya.

“Integrasi layanan transportasi akan meningkatkan produktivitas, aksesibilitas fasilitas umum, dan kesejahteraan masyarakat,” tegas Khofifah.

Sejak beroperasi, Trans Jatim telah memiliki lima koridor aktif, yakni:

- Koridor I: Sidoarjo – Surabaya – Gresik

- Koridor II: Mojokerto – Surabaya

- Koridor III: Mojokerto – Gresik

- Koridor IV: Gresik – Lamongan

- Koridor V: Surabaya – Bangkalan

Berdasarkan data Pemprov Jatim, selama Januari–Desember 2024, jumlah penumpang dari lima koridor tersebut mencapai 4,7 juta orang, dengan kontribusi Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp20,43 miliar dari penjualan tiket.

Namun Khofifah menilai capaian ini belum optimal. “Koridor IV dan V belum genap satu tahun berjalan. Masih banyak potensi yang bisa dikembangkan,” katanya.

Khofifah mengajak seluruh pemangku kepentingan di kabupaten/kota untuk berinovasi dalam membangun sistem transportasi berkelanjutan. Salah satunya dengan menghadirkan angkutan feeder dari wilayah perumahan, desa, atau fasilitas umum yang belum terjangkau Trans Jatim.

“Inovasi layanan angkutan umum diharapkan dapat mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap transportasi publik,” ungkap Khofifah.

Bupati Mojokerto, Muhammad Al Barra, menyambut positif peluncuran rute baru ini. Menurutnya, layanan Trans Jatim menjadi tulang punggung pertumbuhan ekonomi lokal. “Rute ini melewati berbagai titik vital seperti pusat perdagangan, rumah sakit, kawasan industri, sekolah hingga pasar tradisional,” jelasnya.

Layanan Trans Jatim dikenal dengan tarifnya yang terjangkau:

- Rp5.000 untuk penumpang umum

- Rp2.500 untuk pelajar dan santri

 

Operasional bus dimulai pukul 05.00–21.00 WIB. Sebagai bentuk promosi, Trans Jatim Koridor VI digratiskan selama 27 Mei – 2 Juni 2025.

 

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut