Sektor Properti Hadapi Tantangan, Tanrise Optimistis dengan Belasan Proyek Baru
SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Pengembang properti PT Jaya Sukses Makmur Sentosa Tbk (RISE), menargetkan pertumbuhan yang optimistis di tahun 2025 meskipun sektor properti menghadapi sejumlah tantangan.
RISE telah mengalokasikan belanja modal (capex) sebesar Rp500 miliar, dengan 30% dialokasikan untuk proyek properti dan 70% untuk pengembangan hotel. Dana tersebut bersumber dari internal perusahaan dan pendanaan eksternal, termasuk perbankan dan investor.
Ekspansi besar-besaran menjadi strategi utama RISE tahun ini. Direktur Tanrise Property, Go Herliani Prayogo, mengungkapkan rencana pengembangan 13 proyek hotel dan 11 proyek properti baru.
"Kami menargetkan pendapatan di tahun 2025 dapat mempertahankan pencapaian tahun 2024," ujarnya dalam konferensi pers, Jumat (30/5/2025).
Kinerja keuangan kuartal I 2025 menunjukkan pertumbuhan yang signifikan. Pendapatan usaha mencapai Rp127 miliar, meningkat 113% dibandingkan periode yang sama tahun lalu (Rp59,5 miliar).
Laba bersih juga melonjak drastis, mencapai Rp18,1 miliar atau naik 4.013% dari Rp440 juta di kuartal I 2024.
"Pertumbuhan ini didorong oleh kinerja yang solid di berbagai lini bisnis, termasuk apartemen, gudang, ruko, dan perkantoran," jelas Herliani.
CEO RISE, Belinda Tanoko, tetap optimistis meskipun mengakui adanya tantangan di sektor properti, seperti kenaikan suku bunga, pelemahan daya beli, gangguan rantai pasok, dan gejolak geopolitik.
Namun, ia yakin bahwa insentif pemerintah berupa Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPNDTP) yang diperpanjang hingga Desember 2025 dengan besaran 50% akan mendorong penjualan.
"Kami percaya PPNDTP akan meningkatkan penjualan produk yang siap jual," kata Belinda.
Untuk mencapai target pertumbuhan, RISE akan fokus pada strategi digital branding melalui berbagai event yang relevan dengan target pasar.
Direktur RISE, Go Ie Tiong, menambahkan bahwa pihaknya juga akan mempertahankan loyalitas pelanggan dan mengoptimalkan penjualan internal dan eksternal melalui agen properti, serta mengembangkan proyek inovatif dan memastikan penyelesaian proyek tepat waktu.
Proyek-proyek strategis yang sedang dipersiapkan meliputi peluncuran Villa Ubud dan Villa Canggu di Bali, serta pengembangan resort premium di lokasi-lokasi strategis lainnya.
Langkah-langkah ini menunjukkan komitmen RISE untuk terus bertumbuh dan berkontribusi pada sektor properti Indonesia, meskipun di tengah kondisi ekonomi global yang penuh tantangan.
Editor : Ali Masduki