Perbaikan Gizi Anak, Langkah Strategis Menuju Indonesia Emas 2045
SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Permasalahan gizi di Indonesia, khususnya stunting dan malnutrisi, menjadi perhatian serius pemerintah. Sebagai solusi, DPR RI dan Badan Gizi Nasional (BGN) meluncurkan Program Makan Bergizi Gratis (MBG), sebuah program prioritas Presiden Prabowo Subianto yang tercantum dalam visi Indonesia Emas 2045.
Sosialisasi program ini digelar di Bulaksari, WonoKusumo, Semampir, Surabaya, Sabtu (28/6/2025), dihadiri ratusan warga dan pejabat terkait. Anggota Komisi IX DPR RI, Arzeti Bilbina, menegaskan pentingnya perbaikan gizi sejak dini.
"Semua dimulai dari makanan anak-anak di rumah," ujarnya.
"Program Makan Bergizi Gratis ini sangat penting untuk mengatasi permasalahan gizi," lanjutnya. Ia menambahkan bahwa MBG dirancang untuk melahirkan generasi berkualitas di masa mendatang.
Senada dengan Arzeti, Analis Kebijakan SDM Ahli Madya Setdep Pemantauan dan Pengawasan BGN, Mochamad Halim, menegaskan tujuan utama MBG adalah mewujudkan Indonesia Emas 2045.
"Peningkatan asupan gizi masyarakat melalui MBG dan penguatan edukasi gizi adalah strategi kunci," terang Halim.
Program MBG menargetkan peserta didik (PAUD, SD, SMP, SMA) dan kelompok non-didik seperti balita, ibu hamil, dan ibu menyusui. Selain meningkatkan status gizi, program ini juga diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
"MBG tidak hanya meningkatkan gizi, tetapi juga menggerakkan perekonomian warga," tambah Halim.
Lebih lanjut, Halim menjelaskan bahwa MBG membuka peluang kerja bagi masyarakat sekitar dapur SPPG (Satuan Pelayanan Pengolahan Gizi).
"Tenaga operasional direkrut dari warga setempat," jelasnya. Saat ini, empat SPPG telah beroperasi di Sidoarjo dan Surabaya, dengan target perluasan ke wilayah lain.
"Harapannya, semakin banyak anak sekolah di Surabaya dan sekitarnya yang dapat segera memanfaatkan program ini," pungkas Halim.
Badan Gizi Nasional berkomitmen penuh untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak dalam menjalankan MBG sebagai investasi jangka panjang bagi generasi penerus bangsa.
Program ini diharapkan menjadi solusi efektif dalam mengatasi permasalahan gizi dan membangun Indonesia yang lebih sehat dan sejahtera.
Editor : Ali Masduki