Rogoh Kocek Sendiri, Siswa SMK Surabaya Ini Terbitkan Novel Berjudul Langit Tanpa Bintang
Ilham sendiri menuturkan bahwa novel Langit Tanpa Bintang berisi kumpulan kata-kata motivasi yang ia dedikasikan untuk generasi Z. Menurutnya, pendekatan ini berbeda dari novel kebanyakan yang biasanya berbentuk cerita fiksi.
“Buku ini bukti kecil kalau generasi muda bisa berkarya. Saya menulisnya sambil sekolah dan magang dalam waktu tiga bulan,” ungkap siswa kelas XII jurusan Produksi Siaran Program Televisi (PSPT) itu.
Proses penulisan novel ini terinspirasi dari kakak kelasnya yang juga pernah menerbitkan buku. Setelah rampung, Ilham berhasil mencetak 20 eksemplar melalui penerbit Detak Pustaka dan langsung ditawarkan ke Perpustakaan Kota Surabaya.
Menariknya, seluruh biaya penerbitan ditanggung sendiri oleh Ilham. Uang yang ia dapat dari pekerjaan sampingan sebagai fotografer freelance digunakan untuk membiayai proses cetak. Meski sempat mengalami kesulitan mencari inspirasi, ia berhasil menyelesaikan naskah dengan penuh dedikasi.
“Saya berencana menulis lagi, mungkin kali ini novel cerita. Semoga bisa lebih berkembang,” tambahnya.
Sekolah pun turut mengapresiasi dengan membeli buku karya siswa untuk koleksi perpustakaan internal. Bahkan, Abah Anton membuka peluang adaptasi novel karya siswa ke dalam film, mengingat Smekdors juga memiliki jurusan perfilman.
Kisah Ilham membuktikan bahwa semangat literasi di kalangan pelajar Surabaya tidak hanya sebatas membaca, tetapi juga menghasilkan karya yang mampu menembus ranah publik.
Editor : Arif Ardliyanto