get app
inews
Aa Text
Read Next : Jawa Timur Pecahkan Rekor MURI Lewat 1.580 Buku Karya Insan Pendidikan, Jadi Kado Spesial HUT ke-80

Dosen dari Dua Kampus Jatim Ciptakan Gerobak Literasi, Siswa yang Ingin Baca Buku Lebih Mudah

Sabtu, 23 Agustus 2025 | 05:03 WIB
header img
SMP PGRI 61 Surabaya menerima Gerobak Literasi, sebuah inovasi kreatif yang digagas oleh kolaborasi dosen dari Universitas Islam Lamongan (Unisla) dan Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya (ITATS). Foto iNewsSurabaya/arif

SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Upaya meningkatkan budaya literasi di kalangan pelajar terus digalakkan di Kota Surabaya. Terbaru, SMP PGRI 61 Surabaya menerima Gerobak Literasi, sebuah inovasi kreatif yang digagas oleh kolaborasi dosen dari Universitas Islam Lamongan (Unisla) dan Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya (ITATS).

Program ini berhasil terwujud berkat dukungan dari Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek) pada tahun anggaran 2025. Gerobak Literasi hadir bukan sekadar wadah buku, tetapi juga terintegrasi dengan aplikasi Si Perpus, sebuah sistem perpustakaan digital yang memudahkan siswa dan guru dalam meminjam maupun mengembalikan buku hanya dengan melakukan scan barcode.

Ketua tim pengabdian, Rayinda Aseti Prafianti, M.Pd. dari Unisla menjelaskan bahwa proyek ini merupakan bentuk kontribusi perguruan tinggi untuk mendukung Gerakan Literasi Sekolah (GLS). Tim dosen yang terlibat antara lain Rahma Febriyanti, M.Pd. (Unisla), Choirul Anam, S.T., M.Des., serta Rachman Arief, S.Kom. dari ITATS.

“Kami ingin menghadirkan inovasi nyata yang dapat membantu sekolah mengembangkan budaya membaca. Gerobak Literasi ini menjadi langkah awal untuk mempermudah akses siswa terhadap berbagai referensi bacaan,” ujarnya.

Rachman Arief salah satu tim dosen menambahkan, Gerobak Literasi diserahkan pada Selasa (19/8/2025) dilengkapi dengan ratusan koleksi buku, mulai dari biografi tokoh nasional, karya sastra, buku agama, bahasa, hingga pendidikan. 

"Untuk mendukung pemanfaatannya, tim dosen juga membuat kartu anggota bagi seluruh guru dan siswa—sebanyak 80 orang—sehingga proses peminjaman dapat tercatat secara digital," ujarnya. 

Kehadiran inovasi ini langsung mendapat sambutan hangat dari para siswa. Mereka mengaku senang karena sebelumnya koleksi buku di sekolah masih terbatas dan sebagian besar sudah usang.

Kepala SMP PGRI 61 Surabaya, Sholeh, S.Ag., M.Pd.I., menyampaikan apresiasi tinggi atas terobosan ini.

“Gerobak Literasi membawa manfaat besar bagi siswa kami. Semoga bisa menjadi motivasi untuk lebih giat membaca dan memperluas wawasan,” ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut, ketua tim pengabdian juga mengajak seluruh warga sekolah untuk bersama-sama merawat serta mengembangkan fasilitas literasi ini agar keberlanjutan program tetap terjaga.

Gerobak Literasi bukan hanya simbol kepedulian kampus terhadap pendidikan, tetapi juga bukti bahwa teknologi dapat bersinergi dengan budaya literasi. Dengan adanya aplikasi digital dan sistem barcode, proses peminjaman buku menjadi lebih mudah, transparan, dan menyenangkan.

Jika program ini berjalan sukses, bukan tidak mungkin Gerobak Literasi akan dikembangkan lebih luas ke sekolah-sekolah lain di Jawa Timur, bahkan nasional.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut