get app
inews
Aa Text
Read Next : Pemulihan Gedung Grahadi, Pemerintah Pusat Gelontorkan Rp9 Miliar

Semalam, Polsek Tegalsari Surabaya Dibakar Massa, Bangunan Cagar Budaya Ludes Dilahap Api

Minggu, 31 Agustus 2025 | 07:14 WIB
header img
Markas Kepolisian Sektor (Mapolsek) Tegalsari yang berada di Jalan Basuki Rahmat, Surabaya, hancur lebur setelah menjadi sasaran amuk massa. Foto iNewsSurabaya/andika

SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Situasi mencekam melanda Surabaya pada Sabtu malam (30/8/2025). Markas Kepolisian Sektor (Mapolsek) Tegalsari yang berada di Jalan Basuki Rahmat, Surabaya, hancur lebur setelah menjadi sasaran amuk massa. Ironisnya, bangunan yang juga berstatus cagar budaya itu kini hanya menyisakan puing-puing setelah dijarah lalu dibakar.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, kericuhan mulai terjadi sekitar pukul 23.00 WIB. Ratusan orang mendadak menyerbu kantor polisi tersebut. Tidak diketahui pasti dari kelompok mana massa itu berasal. Awalnya mereka melempari kaca dan merusak pintu masuk, lalu secara bertahap merangsek ke dalam bangunan. Dalam hitungan menit, situasi berubah menjadi kacau.

Sebelum api melalap seluruh gedung, para perusuh sempat melakukan penjarahan besar-besaran. Sejumlah fasilitas kantor hilang digondol, mulai dari unit pendingin ruangan (AC), perangkat komputer, hingga peralatan sederhana seperti kompor dan panci kantin. Aksi tersebut membuat ruangan-ruangan di dalam polsek porak poranda.

Sekitar pukul 01.00 WIB, kobaran api semakin membesar dan menghanguskan hampir seluruh bagian bangunan. Api terlihat menjulang tinggi hingga ke atap dan sulit dikendalikan. Warga sekitar yang menyaksikan hanya bisa pasrah, sementara aparat pemadam kebakaran dikerahkan untuk mencegah api merambat ke bangunan lain di kawasan Basuki Rahmat yang dikenal sebagai salah satu pusat keramaian Kota Surabaya.

Hingga Minggu dini hari, garis polisi sudah dipasang untuk menutup area bekas kantor Polsek Tegalsari. Bangunan bersejarah yang biasanya menjadi salah satu landmark keamanan di Surabaya kini rata dengan tanah. Beberapa saksi mata mengaku kaget dan tidak menyangka aksi anarkis bisa menimpa salah satu polsek yang selama ini cukup dikenal karena lokasinya berada di jalur protokol kota.

Meski peristiwa ini menimbulkan kerugian besar, baik secara material maupun sejarah, pihak kepolisian setempat hingga saat berita ini ditulis belum memberikan keterangan resmi. Dugaan sementara, aksi perusakan dan pembakaran dilakukan secara terorganisir, namun motif dan dalang di balik peristiwa tersebut masih dalam penyelidikan.

Peristiwa tragis ini menambah daftar panjang kerusuhan yang melanda Surabaya dalam beberapa hari terakhir. Warga pun berharap aparat kepolisian segera mengungkap dalang aksi anarkis ini serta melakukan langkah-langkah pengamanan ekstra untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali.

 

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut