Ekonomi Jatim Tumbuh 5,2%, Emil Dardak Optimis Bisa Tembus 6% Akhir Tahun
Rafidi Iqra Muhammad, penyelenggara IndoBuildTech, menegaskan pameran ini bukan sekadar ajang bisnis, tetapi juga wujud sinergi dan kolaborasi untuk mempercepat pembangunan Jawa Timur. Tahun ini, lebih dari seratus brand lokal dan internasional memamerkan produk inovatif dengan desain modern dan futuristik.
Selain pameran, IndoBuildTech juga menghadirkan workshop, product demo, dan sesi edukasi seputar pemilihan hingga perawatan material bangunan. Pengunjung dari kalangan arsitek, kontraktor, konsultan, maupun pemilik bangunan dapat langsung berinteraksi dengan exhibitor.
Rangkaian pameran juga diramaikan dengan National Architecture Installation Festival (NAIFEST) dan IndoBuildTech Concept Exhibition (INCEPTION). Kedua agenda ini menampilkan karya arsitektur dalam visual 2D dan 3D yang memberikan pengalaman baru bagi pengunjung.
“Melalui NAIFEST dan INCEPTION, kami ingin menghadirkan inspirasi untuk pengembangan arsitektur dan konstruksi ke depan. Jawa Timur sebagai provinsi terbesar di Jawa sekaligus pintu gerbang ekonomi kawasan timur Indonesia punya potensi besar untuk terus berkembang,” jelas Rafidi.
Sejumlah brand nasional dan internasional ikut meramaikan pameran, di antaranya TACO, Lamitak, Tostem, Surya Pertiwi, Onna, AICA, Onda, Duma & Rooftop, serta Plaswood. Mereka membawa beragam solusi mulai dari material lantai, atap, dinding, partisi, pintu, jendela, hingga sanitari dan finishing dekoratif berkualitas tinggi.
Dengan hadirnya pameran ini, para pelaku industri dan masyarakat umum dapat menemukan pilihan produk terbaik untuk mendukung pembangunan maupun renovasi, sekaligus membuka ruang kolaborasi bisnis berkelanjutan di Jawa Timur.
Editor : Arif Ardliyanto