Cegah Gelombang PHK, DPRD Jatim Tambahkan Anggaran Pelatihan Kerja Anak Muda Rp18,5 Miliar
Tak hanya sektor ketenagakerjaan, DPRD Jatim juga mengusulkan tambahan anggaran di berbagai bidang sosial dan pemberdayaan masyarakat.
Dinas Sosial Jatim mendapat usulan tambahan Rp50 miliar untuk memperkuat Sekolah Rakyat, Program Putri Jawara, KIP Jawara, dan peningkatan layanan sosial di UPT Dinsos.
DP3AK Jatim diusulkan tambahan Rp5 miliar untuk penanganan kasus kekerasan dan pelatihan pemberdayaan perempuan kelompok rentan.
Dinas Pemuda dan Olahraga Jatim diusulkan Rp3 miliar guna menjalankan program Pelatihan Pemberdayaan Ekonomi Pemuda.
RS Jiwa Menur Surabaya direkomendasikan tambahan Rp1,7 miliar untuk pengadaan mobil ambulans.
Dan Persatuan Sepakbola Amputasi Indonesia (PSAI) Jatim mendapat dukungan tambahan Rp1 miliar untuk pembinaan atlet disabilitas.
Langkah DPRD Jatim ini diharapkan menjadi sinyal kuat bahwa pemerintah daerah tidak tinggal diam menghadapi ancaman PHK dan ketimpangan sosial. Dengan fokus pada pelatihan kerja berbasis digital, pemberdayaan perempuan, dan dukungan bagi kaum muda, Jawa Timur diharapkan mampu melahirkan SDM yang tangguh dan adaptif menghadapi perubahan zaman.
Editor : Arif Ardliyanto