Pemilihan Ketua Asprov PSSI Jatim: Raja Siahaan Makin Kuat, Calon Lain Belum Muncul

SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Dinamika pemilihan Ketua Asprov PSSI Jawa Timur mulai mengerucut. Nama Raja Siahaan mencuat sebagai kandidat terkuat dan hingga kini berpotensi maju sebagai calon tunggal dalam Kongres Pemilihan Asprov PSSI Jatim yang dijadwalkan berlangsung pada 12 Januari 2026.

Ketua Asprov PSSI Jawa Timur, Ahmad Riyadh, mengungkapkan bahwa sampai batas waktu pendaftaran sementara, hanya Raja Siahaan yang menyatakan kesiapan maju. Kondisi ini membuat peluang terjadinya aklamasi semakin terbuka.

Baca Juga

Raja Siahaan Maju Calon Ketua Asprov PSSI Jatim 2026–2030, Klaim Kantongi 75% Dukungan

“Alhamdulillah, sampai hari ini hanya Raja Siahaan yang masih eksis dan menyatakan kesiapannya maju. Saya melihat semangat dan energi itu ada pada beliau untuk membawa sepak bola Jawa Timur lebih maju,” ujar Riyadh.

Riyadh menjelaskan, jika hingga penutupan pendaftaran tidak muncul nama baru, maka pemilihan akan mengarah pada mekanisme calon tunggal. Untuk menjaga stabilitas organisasi, Asprov telah menyiapkan masa transisi agar pergantian kepemimpinan berjalan tertib dan berkesinambungan.

“Kalau tidak ada tambahan calon sampai batas akhir pendaftaran, insyaAllah mekanismenya akan kita kondisikan dengan baik. Akan ada tim pendamping agar proses peralihan ke Raja Siahaan berjalan smooth,” terangnya.

Baca Juga

Binaraga Putri Jatim Raih Emas di PON, Firma Bintang di Women’s Model Physique, Begini Ungkapan Raja

Batas akhir pendaftaran calon resmi ditutup malam ini pukul 24.00 WIB sesuai aturan Komite Pemilihan. Semua berkas pendaftaran akan dirapatkan setelah waktu penutupan.

Di tengah menguatnya dukungan kepada Raja, beberapa nama sempat muncul sebagai kandidat alternatif. Bahkan Riyadh sendiri disebut-sebut mendapat dorongan dari sejumlah pihak. Namun hingga kini belum ada satu pun berkas resmi selain milik Raja Siahaan.

“Saya menghargai setiap aspirasi, tetapi sampai saat ini belum ada pendaftaran resmi dari calon lain. Prinsip saya sederhana: semua harus mengutamakan musyawarah,” tegas Riyadh.

Baca Juga

Bina Karakter Pemain Muda, 1.000 Anak Ikut Grassroots Festival di Lapangan Kodam V Brawijaya, Begini

Setelah memimpin selama dua periode, Riyadh menilai momentum kongres ini sebagai bagian penting dari regenerasi di tubuh Asprov. Ia berharap program pembinaan yang telah berjalan dapat terus dilanjutkan oleh kepemimpinan baru.

“Jika nanti terjadi aklamasi dan Raja terpilih, harapan saya program-program yang sudah berjalan tetap diteruskan. Harus ada tim transisi untuk bidang kompetisi, keuangan, hingga perwasitan agar semuanya berkelanjutan,” ucapnya.

Ketua Komite Pemilihan Asprov PSSI Jatim, Makin Rahmat, memastikan proses verifikasi dukungan dan berkas pendaftaran akan dilakukan hari ini. Semua surat dukungan dari voters yang masuk akan diperiksa secara menyeluruh.

Baca Juga

Raja Siahaan, Pemimpin Patriots Grup dan Presiden PS Mojokerto Putra, Bantu Wasit Kehilangan Motor

“Secara fisik, baru Raja Siahaan yang mengajukan diri sebagai bakal calon. Untuk memastikan ada calon lain atau tidak, kami akan verifikasi semua dukungan yang sudah diterima,” kata Makin.

Dengan minimnya pesaing, peluang Raja Siahaan duduk sebagai Ketua Asprov PSSI Jawa Timur periode mendatang semakin besar. Namun keputusan final tetap berada di tangan kongres.

Masyarakat sepak bola Jawa Timur kini menanti arah baru organisasi yang selama ini menjadi tulang punggung pembinaan dan kompetisi di daerah.

Baca Juga

AS Twins Juara MSL 2023, Bos Patriots Grup Bangga Bisa Hidupkan Sepak Bola Mojokerto

Editor : Arif Ardliyanto