get app
inews
Aa Text
Read Next : Emak-emak di Sidoarjo Dapat Edukasi Penanganan Nyeri Lutut

Bukan Kecelakaan, RSUD Dr Soetomo Prediksi Kasus Medis Dominasi Pasien Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 16:04 WIB
header img
Direktur RSUD Dr. Soetomo, Prof. Dr. Cita Rosita Sigit Prakoeswa. Foto : Surabaya.iNews.id/Lukman Hakim.

SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr. Soetomo Surabaya menyiapkan langkah mitigasi dan penguatan layanan kesehatan selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025. 

Direktur RSUD Dr. Soetomo, Prof. Dr. Cita Rosita Sigit Prakoeswa memastikan seluruh jajaran rumah sakit dalam kondisi siaga untuk mengantisipasi lonjakan pasien.

Pihaknya telah menyiapkan tenaga medis dan nonmedis yang berjaga secara bergiliran selama masa libur Nataru. Sedikitnya 80 tenaga kesehatan disiagakan dalam setiap shift. Mulai pagi, siang, sore, hingga malam, ditambah petugas on-call sebagai cadangan.

“Untuk Nataru kami bersiap. Ada dokter, perawat, dan tenaga kesehatan lain yang jaga on-site, serta tenaga on-call sebagai cadangan. Bahkan jajaran manajemen dan direksi juga siaga on-call,” ujar Prof. Cita, Selasa (23/12/2025).

Kesiapsiagaan tersebut diberlakukan selama periode libur 25 hingga 28 Desember 2025, yang bertepatan dengan libur panjang akhir pekan. Menurutnya, meski libur Natal tidak terlalu mengubah ritme layanan, libur panjang tetap memerlukan kesiapan ekstra, terutama dari sisi sumber daya manusia (SDM).

“Selama empat tahun terakhir, kasus yang paling banyak kami tangani saat Nataru justru penyakit medis, bukan kecelakaan,” jelasnya.

Ia mengungkapkan, rata-rata kunjungan pasien di Instalasi Gawat Darurat (IGD) bisa mencapai sekitar 100 pasien per hari. Sepuluh penyakit terbanyak didominasi gangguan metabolik dan medis, seperti anemia, gangguan elektrolit, mual muntah, dispepsia, diabetes, hingga hipertensi.

“Kemungkinan karena pola makan saat liburan. Makan manis bisa memicu gula darah naik, makanan asin bisa memicu hipertensi. Anak-anak bisa diare, orang tua juga rentan dehidrasi,” paparnya.

Selain itu, cuaca yang sering hujan juga meningkatkan risiko penularan flu dan infeksi saluran pernapasan. Karena itu, Prof. Cita mengimbau masyarakat tetap menjaga kesehatan meski sedang berlibur.

“Silakan liburan, tapi tetap jaga makanan, hindari yang sudah kedaluwarsa, dan perhatikan kebersihan. Cuaca seperti ini juga rawan flu menular,” pesannya.

Bagi pasien dengan penyakit kronis, RSUD Dr. Soetomo telah membuka layanan pengambilan obat sebelum libur panjang. Hal ini untuk memastikan pasien tidak kehabisan obat selama masa liburan.

“Kami sudah memberi ruang bagi pasien kronis untuk mengambil obat lebih awal. Kalau pun habis saat libur, kami tetap menyediakan layanan poliklinik untuk pengambilan obat,” tegasnya.

Prof. Cita berharap selama libur Nataru tidak terjadi lonjakan kasus besar dan masyarakat dapat menjalani liburan dengan aman serta sehat.

“Mudah-mudahan semuanya berjalan baik, tidak ada kejadian besar. Kami siap memitigasi, tapi berharap tidak perlu mengerahkan seluruh cadangan,” pungkasnya.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut