BANGKALAN, iNews.id - Pegiat ligkungan dari berbagai komunitas seperti Ecoton, River Warrior, Co Ensis, Brigade Evakuasi Popok dan HIMASURA melakukan kegiatan Brand audit desa tanjungan kecamatan Kamal, Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur, Minggu (24/4/2022).
Kegiatan ini untuk mengetahui dan mengidentifikasi sampah yang ada di Desa Tajungan. Selain itu,juga untuk mengetahui produk apa saja yang paling berkontribusi dalam pencemaran sampah.
Dari kegiatan ini ditemukan komposisi sampah Popok dan Masker sebanyak 40%, Kresek dan Plastik Polos 30%, PlastikIn Bergambar 30% dan Kertas Duplek 30%.
Tim Zero Waste Cities Ecoton, Tonis Afrianto, mengatakan bahwa kegiatan brand audit ini adalah kegiatan yang sering kami lakukan di beberapa lokasi.
Kecamatan Kamal, kata dia, menjadi tempat yang kunjungi. Sebab lokasi ini dekat dengan pantai dan laut.
"Seperti yang kita ketahui sampah-sampah yang berada di Mangrove ini adalah sampah yang berasal dari sungai-sungai di wilayah kota Bangkalan dan akhirnya mereka akan terbuang di laut melalui muara," terangnya.
Saat ini, pihaknya berkoordinasi dengan Pemda setempat untuk melakukan pengelolaan sampah yang baik. "Selanjutnya kami ingin para produsen untuk bertanggung jawab dan turut andil dalam pencemaran sampah," tegasnya.
Editor : Ali Masduki