get app
inews
Aa Read Next : Terpikat Film KKN Desa Penari, KKN UM Surabaya Gaungkan Lokalitas, Gender dan Desa Wisata

Film KKN Desa Penari, Kisah Nyata 6 Mahasiswa Alami Teror Aneh di Desa Terpencil

Rabu, 11 Mei 2022 | 08:37 WIB
header img
Film ini berhasil mematahkan dominasi proyek Marvel Cinematic Universe di box office Indonesia, sepanjang akhir pekan lalu. (Foto: Instagram)

SURABAYA, iNews.id - Film KKN di Desa Penari, salah satu film horor yang mengangkat kisah nyata 6 mahasiswa yang diteror kejadian aneh di sebuah desa terpencil, berhasil mematahkan dominasi proyek Marvel Cinematic Universe di box office Indonesia, sepanjang akhir pekan lalu. 

Jalan cerita film ini sendiri diangkat dari unggahan akun Simpel Man melalui Twitter pada 2019 silam.

Diceritakan banyak kejadian mistis yang dialami sekelompok mahasiswa ketika melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di sebuah desa terpencil bernama Desa Penari.

Keenam mahasiswa itu bernama Nur diperankan Tissa Biani, Widya (Adinda Thomas), Ayu (Aghniny Haque), Bima (Achmad Megantara), Anton (Calvin Jeremy), dan Wahyu (Fajar Nugraha).

Dikisahkan dalam film, kegiatan yang mereka awalnya berjalan dengan lancar. Namun, lama-kelamaan sejumlah kejadian mistis pun muncul.

Dimulai oleh Nur yang merasa ketakutan akan hal mistis, ditambah lagi Widya kesurupan menari. Teror selanjutnya kemudian dirasakan anggota kelompok yang lain, misalnya Bima melakukan hal aneh. Dia pergi diam-diam meninggalkan penginapan dan Ayu tidak bisa berhenti menari.

Di suatu waktu, Nur kesurupan roh seorang nenek yang mengatakan bahwa salah satu dari mereka ada yang melanggar aturan desa tersebut. Serentetan pengalaman horor tersebut menghantui mereka hingga program KKN itu berakhir tragis.

Film yang disutradari Awi Suryadi ini digarap rumah produksi MD Pictures, berkolaborasi dengan Manoj Punjabi sebagai produser.

Sebagai informasi, film KKN Desa Penari mengalami dua kali penundaan tayang akibat pandemi COVID-19. Kisahnya ditulis oleh Gerald Mamahit dan Lele Laila itu telah digarap sejak 2019 dan akhirnya tayang di bisokop sejak 30 April 2022.

Editor : Ali Masduki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut