PROBOLINGGO, iNews.id – Isu perpecahan di tubuh GP Ansor terus santer terdengar, kabarnya Ikatan Alumni (IKA GP Ansor) akan mendeklarasikan diri di salah satu Gedung Surabaya. Kabar tersebut disambut dingin GP Ansor Kota Probolinggo.
Kabar keretakan ditubuh Ansor ini terus bergerak melalui whatsapp, namun sebagian anggota Ansor Jawa Timur tidak merespon sedangkan yang lainnya juga terpengaruh terhadap kondisi GP Ansor. Apalagi, sebentar lagi menghadapi pemilu 2024.
"Terlepas kabar itu benar atau tidak, kita tetap satu komando dibawah pimpinan Pusat dan wilayah," kata Ketua GP Ansor Kota Probolinggo, Abdul Mujib, Kamis (16/6).
Dia mengatakan, kabar adanya gerakan kelompok itu anggap saja sudah biasa. Bahkan itu bagian dari warna-warni perjalanan sebuah organisasi. "Anggap saja itu bagian dari perjalanan sebuah organisasi," ujar Abdul Mujib yang juga menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Probolinggo itu.
Saat ditanya soal undangan deklarasi itu sudah tersebar di kalangan grup whatsApp, Mujib mengatakan itu di kalangan alumni. "Itu kalangan alumni, kalau saya kan masih aktif," jawabnya diplomatis.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait