Di Surabaya, Satgas PPKS ini dipelopori oleh Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya. Kampus dikawasan Semolowaru Surabaya ini sudah resmi melantik Satgas PPKS. Anggota Satgas PPKS ini gabungan dari mahasiswa, pendidik dan tenaga kependidikan.
Rektor Untag Surabaya Prof. Mulyanto Nugroho berharap, dengan adanya Satgas PPKS maka sudah tidak ada lagi laporan pelecehan seksual didalam kampus, terutama kampus Untag Surabaya.
"Selama 5 tahun ini saya tidak pernah mendengar itu lagi (pelecehan seksual). Karena memang kita fasilitasi. Sehingga Untag menjadi pelopor ini. Mudah-mudahan kedepan akan semakin baik," tegasnya.
Menurutnya, dibentuknya Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 30 Tahun 2021 adalah untuk mencegah hal-hal yang mengarah kepada pelecehan seksual.
"Maka kalau dosen memaksa, ketika di watshap saja, mahasiswa tidak mau itu sudah terjadi pelecehan. Jadi ini multitafsir, jangan sampai kita melakukan itu," tuturnya.
"Saya menghimbau kepada anggota satgas untuk menjalankan amanah dengan betul, sehingga di Untag ini nyaman dan enak untuk mahasiswa," lanjutnya.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait