Generali Indonesia Kucurkan Klaim Asuransi Nasabah Senilai Rp521 Miliar Pada Semester I 2022

Lukman
Generali Indonesia memberikan tanda simbolis pembayaran manfaat asuransi senilai Rp4,2 miliar kepada perwakilan keluarga nasabah, Agus Hariyanto.(Foto: Lukman)

Lebih jauh dia mengungkapkan, jantung dan pembuluh datang masih menjadi penyakit kritis yang menjadi penyebab kematian tertinggi di Indonesia. Menurut data, angka kejadian gagal jantung di Indonesia sebesar 5% atau tergolong tinggi. 

Selain itu, sebanyak 17,2% pasien gagal jantung di Indonesia meninggal saat perawatan rumah sakit, 11,3% meninggal dalam 1 tahun perawatan, dan 17% mengalami rawat inap berulang akibat perburukan gejala dan tanda gagal jantung. 

"Berdasarkan fakta ini, penting bagi masyarakat untuk selalu menjalankan gaya hidup sehat dan mempersiapkan proteksi asuransi untuk meminimalisir risiko finansial yang terjadi dari penyakit kritis yang mungkin terjadi," ungkap Windra.



Editor : Ali Masduki

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network