Sekitar pukul 05.00 WIB pagi, menggunakan perahu milik Alex, warga Desa Klaseman, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo, mereka berangkat menuju arah timur.
Sambil lalu mencari spot mancing, perahu tersebut menuju perairan pulau Gili Ketapang. Singkat cerita pada pukul 14.00 WIB, perahu yang mereka tumpangi dihantam ombak yang membuat perahu itu karam.
"Kami berenang menggunakan pelampung sambil berpegangan, sedangkan pak Alex menggunakan jerigen,"
Saat itu, Alex berenang menuju bibir pantai untuk mencari pertolongan. Pada Minggu (17/7) dini hari, datang perahu nelayan yang menyelamatkan mereka berempat. Sedangkan Alex masih belum diketahui kabar dan keberadaannya.
"Jadi dia (Alex,red) berenang untuk mencari pertolongan, tapi sampai saat ini kami masih belum mendengar kabarnya," ucapnya. Minggu (17/7/2022)
Sementara itu, Kasatpol Air Polres Probolinggo AKP Slamet Prayitno mengatakan kalau pihaknya fokus melakukan evakuasi dan perawatan pada 4 korban tersebut. Pemeriksaan melalui Urkes Polres Probolinggo sudah dilakukan di Kantor Satpol Air.
"Kami juga lakukan pemeriksaan saksi-saksi dan juga melakukan pencarian pemilik perahu yang belum ditemukan," katanya.
Slamet menghimbau kepada para nelayan untuk berhati-hati saat melaut. Dan apabila menemukan Alex untuk segera di tolong.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait