Koperasi Harus Mampu Berfikir Out of the Box, Kenapa?

Ali Masduki
Ketum Dekopin Sri Untari, memberikan arahan dalam acara Puncak Hari Koperasi Ke-75 di SLG Convention Hall Simpang Lima Gumul, Kabupaten Kediri, Kamis (21/7/2022). (Foto: Istimewa)

KEDIRI, iNews.id - Ketua Umum Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin), Sri Untari menuturkan bahwa koperasi harus semakin produktif dan mampu berfikir out of the Box, salah satunya adalah dengan meningkatkan kerjasama antar koperasi. 

Hal itu ia kemukakan ketika memberikan arahan dalam acara Puncak Hari Koperasi Ke-75 di SLG Convention Hall Simpang Lima Gumul, Kabupaten Kediri, Jawa Timur,  Kamis (21/7/2022).

Kegiatan yang diikuti sekitar 1000 orang gerakan koperasi di Jawa Timur tersebut digelar oleh Dekopinwil Jatim bersama Dinas Koperasi dan UKM Jatim yang didukung oleh Pemerintah daerah Kabupaten Kediri.

Untari mencontohkan, berfikir out of the Box biasa dilakukan oleh koperasi Simpan pinjam dengan menjalin kerjasama dengan koperasi produksi dan lain sebagainya. 

Sri Untari menilai, bahwa kerjasama antar koperasi akan menjadi solusi terhadap sistem marketing produksi yang terkadang mengalami stagnasi dan meminimalisir proses administrasi yang terlalu ribet dan panjang. 

"Intinya dalam kerjasama antar koperasi adalah mempertemukan semua kepentingan dan menurun ego masing-masing koperasi," tuturnya.

Dalam kesempatan ini, Sri Untari juga mengapresiasi langkah kemenkop RI yang berupaya memberikan fasilitasi terhadap koperasi. 

Ia optimis, melalui fasilitasi pemerintah berupa keterlibatan koperasi dalam pemenuhan pengadaan barang dan jasa oleh koperasi akan meningkatkan dan membangkitkan koperasi.

Disisi lain, Gebyar Acara Puncak Hari Koperasi Ke-75 yang ditempatkan di Kabupaten Kediri ini menurut Untari sudah tepat.

Kabupaten Kediri, kata dia, memiliki sejarah panjang yang mencatatkan sejarah lahirnya kerjaraan Kediri dan Majapahit. Oleh karena itu, pihaknya berharap di awali dari bumi Kediri ini, Koperasi akan bangkit dan maju.

Dalam kesempatan yang sama Ketua DPRD Jatim, Kusnadi mengatakan bahwa koperasi tidak lahir secara tiba-tiba. Namun merupakan sistem ekonomi yang lahir dari sebuah kesepakatan dari para founding fathers bangsa Indonesia.

Bahkan keberadaan koperasi mampu bertahan di tengah meningkatnya inflasi akibat terjadinya resesi dunia baik karena Covid-19 maupun akibat perang Ukraina dengan Rusia. 

"Saya berharap koperasi dapat menjadi motor penggerak ekonomi Indonesia pada umumnya dan Jawa Timur pada khususnya. Selamat hari koperasi ke-75 semoga koperasi semakin kuat," ucapnya.

Sementara itu Deputi Perkoperasian Ahmad Zabadi mengungkapkan, saat ini masih 17,8 persen yang aktif di koperasi, dan itu berasal dari Jawa Timur. Sehingga perlu dorongan pengembangan koperasi melalui partisipasi masyarakat dalam berkoperasi. 

"Partisipasi masyarakat dalam berkoperasi masih berada dibawah rata-rata penduduk dunia. Ini merupakan tantangan bagi bangsa indonesia," tegasnya.

Melalui UU Cipta kerja, pihaknya akan terus mengemmbangkan iklim kondusif dalam mendorong koperasi menjadi kekuatan bisnis yang kompetitif dengan berbagai insentif, sebagai bentuk konkret terlaksananya revolusi mental. 

"Kami sedang melakukan Gerakan ayo berkoperasi. Dimana target dan sasarannya adalah generasi millenial. Konkretnya, bahwa 14 persen pengadaan jasa dipenuhi oleh koperasi," ujarnya.

Ahmad Zabadi melanjutkan, dukungan regulasi yang lain adalah revisi UU No. 25 tahun 1992. Pihaknya berharap tahun ini sudah dapat dibahas bersama DPR, sehingga segera disahkan.

Puncak Hari Koperasi Ke-75 ini diawali dengan penyerahan santunan anak yatim sebanyak 10 orang yang diberikan secara langsung oleh Ketua Umum Dekopin, didampingi Ketua Pelaksana dan Ketua Dekopinwil Jatim. 

Acara dilanjutkan dengan penganugerahan Kepala Daerah yang peduli terhadap Koperasi, penganugerahan penghargaan bagi Koperasi Wanita terbaik, dan Penganugerahan bagi Dekopinda terbaik di Jatim. 

Setelah itu dilanjutkan dengan pertunjukan Fashion Show Batik khas Kediri yang di pergakana oleh 10 orang model.
 

Editor : Ali Masduki

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network