SURABAYA, iNews.id - Makanan dan sampah di Lingkungan Pondok Sosial (Liponsos) Keputih membuat Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya pusing, karena sisanya banyak. Kali ini Pemkot membuat terobosan dengan menjadikan sisa makanan dan sampah sebagai makanan Maggot serta budidaya ikan lele.
Kebingungan itu muncul karena ratusan penghuni terdiri dari Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ), gelandangan hingga pengemis ini mendapat makan tiga kali dalam sehari.
Tentu saja ratusan makanan yang disiapkan dalam setiap harinya menyisakan banyak sampah. Nah, untuk menyelesaikan permasalahan itu, Dinas Sosial (Dinsos) Surabaya melalui UPTD Liponsos Keputih menginisiasi budidaya maggot dan ikan lele.
Kepala UPTD Liponsos Keputih Surabaya, Imam Muhaji menyebutkan, budidaya maggot ini untuk menjawab terkait keberadaan sampah dari sisa makanan para penghuni Liponsos yang mencapai sekitar 700 orang.
"Sisa-sisa makanan itu kan banyak selama ini kita buang, kadang ada yang diambil orang. Nah, dengan adanya budidaya maggot, sisa-sisa sampah organik, sisa makanan, kulit buah dan lain-lain itu dimanfaatkan untuk maggot," kata Imam Muhaji, Kamis (13/10/2022).
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait