Hingga saat inipun, kata Indra, banyak relawan masih melakukan pembersihan rumah-rumah yang rata dengan tanah.
Sementara itu, Camat Cugenang, Komariah menuturkan, meski bantuan stimulan dari pemerintah untuk perbaikan rumah-rumah yang rusak belum cair sepenuhnya, bantuan Huntara dari YDSF itu sangat membantu warganya.
Apalagi saat ini kondisi hujan dan dan dingin di tenda pengungsian.
"Terima kasih Laznas YDSF atas kepedulian dan bantuannya selama ini. Doakan kami segera bangkit dari musibah ini," ujarnya.
Jauhari menambahkan, hunian sementara (Huntara) dibangun hasil donasi para donatur YDSF dengan ukuran 4x3 meter, berdinding bambu dengan atap terpal. Diharapkan bertahan tujuh hingga sembilan bulan ke depan.
"Program Huntara ini merupakan program berkelanjutan, di samping nanti selama recovery juga ada bantuan lainnya seperti perbaikan sekolah dan masjid. Satu kawasan Huntara ini kami namakan Kampung Harmoni YDSF," tukasnya.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait