Peperangan Tersadis Dalam Sejarah Indonesia Tandai Hari Jadi Banyuwangi

Oktavianto Prasongko
Monumen peringatan perang puputan Bayu, yang berada di Desa Bayu, Kecamatan Songgon, Banyuwangi. (Foto: MPI)


SURABAYA, iNews.id - Ingatlah hari ini tanggal 18 Desember, tepatnya 249 tahun silam, pada tanggal 18 Desember 1771, ribuan Prajurit Blambangan bergerak menuju arena pertempuran. 

Ini merupakan puncak dari peperangan yang sudah berlangsung sejak awal Agustus 1771 yang dikenal dengan nama Puputan Bayu. Seperti yang dituliskan oleh C. Lekkerkerker, salah satu sarjana Belanda yang menulis tentng masyarakat Blambangan di masa kolonial, dalam catatannya yang menjadi rujukan utama dalam penulisan sejarah tentang Puputan Bayu.

Para pejuang Blambangan melakukan serangan umum dan mendadak terhadap serdadu VOC (Vereenigde Oostindische Compaigne). Di bawah kepemimpinan Pangeran Jagapati maju ke medan tempur dengan membawa golok, keris, pedang, tombak dan senjata api yang diperoleh dari hasil rampasan dari tentara VOC. 



Editor : Ali Masduki

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network