Mengenang Sosok Polisi Jujur Hoegeng Iman Santoso

Oktavianto Prasongko
Hoegeng Iman Santoso (Foto: Arsip)

Kepemimpinan Hoegeng yang dikenal sebagai seorang polisi yang jujur, integritasnya diuji dari berbagai macam kasus yang beliau tangani. Sosoknya yang tidak mudah disuap seolah menjadi suatu penentang pada masa kepemimpinan rezim Orde Baru saat itu. 

Salah satu kasus besar yang ditangani oleh Hoegeng adalah penyelundupan mobil mewah oleh Robby Tjahjadi yang terjadi pada tahun 1968 dan kasus pemerkosaan Sum Kuning yang terjadi pada tahun 1970.

Kasus-kasus besar yang ditangani oleh Hoegeng ini sempat terhalang oleh ketidakadilan. Dikarenakan yang terlibat dalam kasus ini diantaranya adalah para mafia hingga pejabat elit rezim Orde Baru. 

Bahkan karena kasus inilah membuat Hoegeng dicopot dari jabatan kepolisian hingga berbagai pencekalan bagi diri beliau dan keluarga beliau.

Kata-kata Jenderal Hoegeng Iman Santoso yang melegenda dan identik dengan sosok beliau adalah:

“Selesaikan tugas dengan kejujuran karena kita masih bisa makan nasi dengan garam”


(Penulis : Oktavianto Prasongko)

Editor : Ali Masduki

Sebelumnya
Halaman : 1 2 3 4 5

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network