Pria yang akrab disapa Gus Alwy ini menjelaskan tujuan digelarnya acara yang berisi doa keselamatan dan pujian-pujian kepada Rasulullah ini. "Tujuannya untuk memohon kepada Allah SWT agar negara ini selamat dari mara bahaya dan pertikaian," ungkapnya.
Pengasuh Pondok Pesantren Hidayatul Falah, Bendilwungu Tulungagung, Jawa Timur, ini juga mengajak masyarakat Desa Sekargadung untuk bermujahadat atau melawan hawa nafsu menjelang bulan suci Ramadan.
"Masyarakat Desa Sekargadung, Mojokerto, sebelum Ramadan biasa menggelar mujahadah, lebih mendekatkan diri kepada Allah supaya nanti saat Ramadan masyarakat benar-benar siap untuk melaksanakan ibadah puasa," ujarnya.
Menurut Gus Alwy, kegiatan ini juga sebagai saran mendekatkan warga setempat dengan kiai di lingkungan mereka. "Kegiatan ini juga dilakukan agar masyarakat di lingkungan ini lebih bisa dekat dengan kiainya," ucapnya.
Gus Alwy berharap dengan adanya kegiatan ini warga bisa terus mengukuhkan jalinan persaudaraan, terutama kepada para kiai dan ulama. "Kami berharap warga di sini bisa menjaga persaudaraan dengan para kiai dan tokoh alim ulama," ujarnya
Dalam momentum tersebut, Gus Alwy juga memperkenalkan sosok Ganjar Pranowo kepada masyarkat Desa Sekargadung, Mojokerto. "Kami juga ingin masyarakat tahu Pak Ganjar Pranowo ini dekat dengan ulama dan kiai. Kami beri tahu siapa sosok Pak Ganjar. Beliau adalah menantu ulama, kiai sehingga cocok dengan masyarakat di sini yang menjujung tinggi nilai-nilai agama," ucapnya.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait