MALAYSIA, iNewsSurabaya.id - Sebuah kejadian memilukan terjadi di negeri tetangga Malaysia.
Seorang pria berusia 34 tahun tega memukul ayahnya sendiri menggunakan kursi lantaran Ia kesal karena dimarahi oleh ayahnya karena membaca doa buka puasa terlalu cepat.
Dikutip dari Harian Metro. Selasa (28/3/2023) insiden itu terjadi pada Jumat (24/3/2023) sekitar pukul 19.45 waktu setempat. Berawal ketika sang ayah (63) memarahi putranya yang membaca doa buka puasa terlalu cepat.
"Tersangka tidak senang dengan omelan tersebut dan mengayunkan kursi makan kayu ke arah kepala bapaknya hingga kursi kayu tersebut patah," kata Asisten Komisaris Distrik Kajang, Mohd Zaid Hassan.
Usai pertikaian, saudara tersangka kemudian melerai pelaku dan korban. Lalu ia menelpon pihak kepolisian untuk melaporkan insiden tersebut.
Tak lama setelah menerima telpon dari saudara pelaku polisi pun datang dan mengamankan kursi kayu yang dipakai untuk memukul kepala ayahnya sebagai barang bukti.
Korban dikabarkan mengalami luka di dahi dan telapak tangan kanan. Kasus tersebut akan diselidiki berdasarkan aturan Bagian 323 KUHP/18A Malaysia tentang Undang-undang Kekerasan dalam Rumah Tangga 2017.
Jika terbukti bersalah, pelaku akan dipenjara hingga satu tahun atau denda sekitar 2.000 ringgit (Rp 6,85 juta) atau gabungan keduanya.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
