Presiden Samsung Electronics Indonesia, Simon Lee, mengatakan, Smartphone Samsung menjadi perangkat yang menambah makna Ramadan, memperkaya ibadah, meringkas waktu belanja, melancarkan amal sedekah, sekaligus menghubungkan tali silaturahmi.
“Saya senang inovasi Samsung dapat terlibat langsung dalam kebahagiaan Ramadan, dan melihat masyarakat menikmati pengalaman berharga dan keceriaan di bulan yang istimewa,” tukasnya.
Di era kekinian ketika demografi didominasi anak muda, setiap aktivitas tak lekang dari telepon pintar. Mereka sudah terbiasa berinteraksi di ruang-ruang maya dari mulai hal yang sederhana hingga yang berurusan dengan karya. Dunia mereka adalah menjelajah ruang-ruang digital.
Produk-produk Samsung menyatukan interaksi sosial mereka dengan tanggung jawab lingkungan yang tinggi. Ekosistem smartphone Samsung tak sekadar menjadi jembatan komunikasi, tapi juga menjadi ruang silaturahmi dan inspirasi.
“Sejak awal tahun ini, satu per satu kami hadirkan Galaxy A14 5G, Galaxy A23 5G, Galaxy A34 5G, dan Galaxy A54 5G; dengan desain trendi dan warna-warna yang cerah dan elegan, smartphone dengan teknologi 5G ini dapat dinikmati oleh masyarakat luas yang berjiwa muda. Belum lagi, dengan fitur-fitur terbaik di kelasnya kami ingin bersama masyarakat Indonesia memberi makna Ramadan dan menjadi bagian di momen kebahagiaan mereka,” paparnya.
Saat buka puasa bersama teman dan kerabat lama, kata Simon Lee, menjadi momen rindu yang harus diabadikan untuk mempererat tali silaturahmi. Tempat makan dan makanan menjadi objek yang wajib diabadikan dengan smartphone dan dibagikan sebagai konten yang menginspirasi.
Kamera di Galaxy A Series sudah ditingkatkan untuk menghasilkan foto dan video yang awesome. Galaxy A34 dan A54 5G bahkan dilengkapi dengan kemampuan nightography dan AI untuk menghasilkan foto-foto yang tajam dan jernih saat digunakan untuk mengabadikan momen-momen syahdu di bulan puasa maupun saat merayakan sukacita Lebaran, apapun kondisi pencahayaannya.
“Dengan selfie camera beresolusi tinggi, panggilan video saat bersilaturahmi dengan keluarga akan terlihat dalam detail yang menakjubkan. Peningkatan Optical Image Stabilization (OIS) dan Video Digital Image Stabilization (VDIS) membuat tawa canda saat berbuka puasa dan Lebaran terekam jelas bebas goyangan dan bebas blur. Saat Hari Raya Ied tiba, mengunjungi keluarga dan sahabat menjadi momen yang menyenangkan dan meriah. Setiap anggota keluarga mengabadikan momen berharga saat Hari Raya Ied. Itu mengingatkan saya pada hari libur Korea, Hari Cheoseuk,” ungkapnya.
Menunggu saat berbuka menjadi kebiasaan unik yang hanya terjadi selama Ramadan, istilahnya Ngabuburit.
Agar saat Ngabuburit menjadi tetap semangat, layar mulai dari 6,4 inci cukup luas dan nyaman untuk nonton streaming keagamaan atau sekedar bermain gaming.
Dan pengalaman menonton makin seru di Galaxy A34 dan A54 5G dengan level brightness hingga 1.000 nits, tetap bisa mengakses berbagai konten di bawah sinar matahari yang terik.
Kecepatan refresh rate dari 90Hz hingga 120Hz membuat scrolling video yang FYP, maupun saat berburu produk kebutuhan Ramadan maupun Lebaran di toko online, akan terlihat begitu smooth.
Keberkahan Ramadan menjadi melimpah bagi mereka yang menjalankan ibadahnya dengan sungguh-sungguh.
Aplikasi Salaam, yang dibuat oleh talenta muda Indonesia, meningkatkan kebajikan bulan Ramadan, menghasilkan imbalan yang berlimpah untuk beribadah.
Salaam adalah aplikasi Muslim Agama dengan isi pengingat waktu doa, Alquran yang diverifikasi oleh Kementerian Agama, Indikator Qibla dan Kartu Artikel Agama. Semua layanan dan fitur gratis tanpa iklan untuk pengguna.
Dengan performa chipset 5G yang meningkat signifikan, bahkan di smartphone dua jutaan seperti Galaxy A14 5G akan menyajikan pengalaman produktivitas dan gaming yang lebih baik bagi para penggunanya.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait
