SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Selama triwulan III 2023, Bandar Udara (Bandara) Internasional Juanda telah melayani 10.428.210 penumpang. Selama periode Januari hingga September Tahun 2023, pergerakan penumpang menunjukkan tren positif yang mengalami kenaikan 35,26 persen jika dibandingkan pada tahun 2022.
“Pada triwulan III ini jumlah penumpang meningkat jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai 7.709.605 penumpang. Sedangkan untuk pergerakan pesawat juga mengalami kenaikan yaitu mencapai 71.896 pergerakan pesawat atau meningkat 28,47 persen jika dibanding tahun sebelumnya sejumlah 55.964 pergerakan pesawat,” ujar General Manager Bandara Internasional Juanda Sisyani Jaffar, Kamis (5/10/2023).
Menurut Sisyani jumlah penumpang yang dilayani masih didominasi penumpang penerbangan domestik. Namun penerbangan internasional jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya mengalami kenaikan yang signifikan. Penerbangan internasional di Januari hingga September Tahun 2023 mengalami kenaikan sebesar 211 persen untuk jumlah penumpang.
Dimana penumpang internasional mencapai 1.514.236 penumpang untuk periode hingga September 2023. Sedangkan pada periode tahun sebelumnya mencapai 486.662 penumpang. Tidak hanya itu jumlah pesawat penerbangan internasional juga mengalami peningkatan sebesar 186 persen jika dibandingkan periode tahun sebelumnya. "Dimana pada periode saat ini mencapai 9.157 pergerakan pesawat, sedangan pada periode tahun lalu mencapai 3.193 pergerakan pesawat,” terang Sisyani.
Untuk mengantisipasi terus naiknya jumlah penumpang tersebut serangkaian upaya telah dilaksanakan. Diantaranya yang terbaru adalah pengaktifan Terminal Kedatangan T1A. Sejak Pertengahan tahun ini, Bandara Juanda membuka Terminal Kedatangan T1 A guna menambah kenyamanan bagi para pengguna jasa Bandara.
"Hal tersebut merupakan salah satu respon kami mengingat tren positif pertumbuhan jumlah penumpang, sehingga diharapkan dengan terus meningkatnya jumlah penumpang, fasilitas kami pun lebih dari cukup untuk melayani kebutuhan para pengguna jasa," ungkap Sisyani.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait