MOJOKERTO, iNews.id - Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari meminta agar warganya bangga dengan daerah sendiri. Sehingga Kota yang saat ini telah dipercantik dengan arsitektur zaman kerajaan Majapahit itu dapat semakin dikenal oleh masyarakat luar.
Masyarakat juga diminta untuk terus mempromosikan Kota Mojokerto yang memiliki potensi wisata berbasis sejarah dan budaya ini melalui medsos pribadi.
"Karena Kota Mojokerto ini kota yang memiliki sejarah. Erat kaitannya dengan kerajaan Majapahit dahulu," terangnya saat menghadiri acara Musrenbang di Kelurahan Surodinawan, Kecamatan Prajurit Kulon, Selasa (25i1/2022).
Di bawah kepemimpinan perempuan yang akrab disapa Ning Ita ini, Kota Mojokerto sudah mempercantik diri. Pusat-pusat keramaian dia hias sedemikian rupa agar tak kalah dengan daerah lain.
Dengan mempercantik perwajahan kota ini, Ning Ita berharap agar bisa mengerek tempat pariwisata yang ada di Kota Mojokerto. Sehingga warga dari luar mau datang ke Bhumi Majapahit daerah perkotaan.
Jika ini yang terjadi lanjut dia, maka warga akan merasakan dampaknya dari segi ekonomi. Sebab, wisatawan tentunya datang ke daerah orang lain dengan membawa bekal atau uang.
Ning Ita kemudian mencontohkan ada kejadian. Bahwa ada seseorang warga yang berfoto di Jembatan Surodinawan, Kecamatan Prajurit Kulon.
Namun, kata dia yang mengherankan keterangan tempat yang ditulis adalah Kota Yogyakarta. "Padahal itu di sini. Di jembatan yang ada di kota, karena sudah kami hias," bebernya.
Ning Ita pun berkelakar seorang anak muda yang foto di jembatan Kota Mojokerto namun diberi keterangan Yogyakarta agar terlihat wah. "Mungkin buat laporan ke pacarnya, bahwa dolannya bisa jauh," imbuhnya dengan nada guyon.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait