Khofifah menyebut, hadirnya pilar-pilar sosial merupakan titisan kejuangan dan pengorbanan pahlawan di era digital. Dimana, para pilar sosial ini turut berjuang membantu bangsa dalam konteks melawan kemiskinan dan kebodohan serta keterbelakangan. "Apresiasi kami untuk kerja keras panjenengan semua para pilar sosial. Pilar sosial berkontribusi besar dalam penanganan masalah sosial masyarakat. Seperti upaya mengurangi kemiskinan dan kebodohan," katanya.
Pada kesempatan tersebut, Khofifah didampingi pihak Kanwil BPJS Ketenagakerjaan menyerahkan kartu BPJS Ketenagakerjaan kepada Tagana dan TKSK. Iuran premi BPJS Ketenagakerjaan tersebut telah dipenuhi oleh Pemprov Jatim selama 12 bulan. Selain itu, pemberian tali asih berupa uang senilai Rp1 juta dan uang harian senilai Rp100 ribu dalam bentuk mock up dan buku tabungan kepada 1.657 TKSK, Tagana dan PKH.
Umaniyatul yang telah mengabdi sejak tahun 2007 mengakui perhatian Khofifah sangat luar biasa bahkan sejak menjabat sebagai Menteri Sosial RI dahulu. "Sejak ibu menjadi Menteri Sosial dulu hingga sekarang menjadi Gubernur Jatim, beliau memang sangat perhatian kepada kami. Ini menjadi pelecut semangat bagi kami untuk terus mengabdi," ujarnya.
Hal yang sama juga dirasakan oleh TKSK asal Kabupaten Jombang Herry Kurniawan. Menurutnya Khofifah adalah Gubernur Jatim yang paling perhatian kepada para pilar kesejahteraan. "Sejak tahun 2012 saya menjadi TKSK, jujur di masa kepemimpinan Ibu Khofifah lah yang paling perhatian kepada kami. Semoga ibu tetap berkenan menjadi pemimpin di Jatim selanjutnya," katanya.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait