Polisi Berhasil Gagalkan Aksi Balap Liar di Jombang, Ada yang Masuk Sawah, Begini Reaksi Aparat

Zainul Arifin
Polisi Gagalkan Aksi Balap Liar di Jombang hingga Masuk Sawah. Foto iNewsSurabaya/zainul arifin

JOMBANG, iNewsSurabaya.id - Kisah heroik Sabtu dini hari aparat kepolisian, polisi susah payah berhasil membubarkan aksi balap liar yang berlangsung di Jalan bypass Desa Betek, Mojoagung, Jombang, Jawa Timur. Ratusan remaja penonton dan pembalap, yang terkejut dengan kedatangan polisi, berusaha melarikan diri dengan berbagai cara.

Dalam kekacauan itu, sebagian penonton memilih untuk meninggalkan motornya dan melarikan diri ke pemukiman warga, sementara beberapa pembalap dan penonton lainnya berusaha menghindari petugas dengan melawan arus, bahkan ada yang sampai terjatuh ke area persawahan.

Petugas yang sigap segera mengambil tindakan dengan menutup jalan dari dua arah menggunakan mobil patroli. Hasilnya, sejumlah sepeda motor dan remaja berhasil diamankan dan digiring ke Mapolsek Mojoagung dengan berjalan kaki sejauh 3 kilometer.

Kapolsek Mojoagung, Kompol Yogas, menjelaskan bahwa razia balap liar dilakukan setelah pihaknya menerima laporan dari masyarakat. 

"Patroli tersebut merupakan upaya pihak kepolisian untuk mengimbau kepada kalangan muda untuk tidak melakukan balap liar karena dapat membahayakan pengguna jalan umum," ujarnya.

Dengan kesadaran bahwa balap liar adalah tindakan yang berbahaya dan merugikan, diharapkan para pemuda dapat menghindari aktivitas tersebut di masa mendatang.

"Setelah menerima laporan masyarakat, selanjutnya lokasi tersebut kami patroli," ujar Yogas dikonfirmasi INews.id, Sabtu (2/3/2024) pagi. 

Setiba di lokasi tersebut, petugas melihat puluhan remaja berkerumun dan ada yang menggeber-geber gas motor dengan suara knalpot memekik telinga. Mereka akan melaksanakan atau melakukan balap liar. 


Polisi Gagalkan Aksi Balap Liar di Jombang hingga Masuk Sawah. Foto iNewsSurabaya/zainul arifin

Pelaku balap liar pun panik saat didatangi polisi. Mereka kocar-kacir menghindari tangkapan, bahkan ada yang sampai tercebur ke sawah. Mereka yang tertangkap kemudian dibawa ke Polsek setempat guna menjalani pemeriksaan lebih lanjut. 

"Ada sekitar 5 sepeda motor yang kami amankan saat itu, pengendara ditilang semua mas," tandas mantan Kabagops Polres Jombang ini. 

Yogas menegaskan bahwa pihaknya akan selalu meningkatkan aktivitas patroli ke tempat yang sering digunakan untuk balapan liar tersebut. Sebab meresahkan masyarakat. 

"Patroli tersebut merupakan upaya pihak kepolisian untuk mengimbau kepada kalangan muda untuk tidak melakukan balap liar karena dapat membahayakan pengguna jalan umum," ujarnya.

Pihaknya mengharapkan kesadaran dari beberapa oknum pemuda yang melakukan aksi balap liar sadar. Sebab, aksi itu berbahaya dan berisiko, serta sangat merugikan orang lain bahkan diri sendiri.

Editor : Arif Ardliyanto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network