Setelah Soeharto berkuasa pemerintah tidak punya keinginan untuk mengembangkan bom atom. Perjanjian nuklir dengan Amerika akhirnya hanya digunakan untuk ilmu pengetahuan, pertanian dan perekonomian.
Pada masa tersebut Indonesia merupakan kekuatan yang ditakuti meski termasuk negara yang berusia masih muda. Karena itulah ketika Presiden Soekarno mengumumkan rencananya untuk membuat bom atom, negara-negara lain langsung kelabakan dan tidak tinggal diam.
(Penulis: Oktavianto Prasongko)
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait