PT Pertamina (Persero) sebagai perusahaan yang ditunjuk menyalurkan BBM bersubsidi pun mengaku siap mensukseskan program pemerintah ini dengan uji coba pembelian BBM jenis Pertalite menggunakan sistem QR code.
Menurut VP Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso penggunaan QR Code untuk Pertalite akan mengikuti kesuksesan QR Solar yang sudah diterapkan secara keseluruhan di nasional.
PT Pertamina Patra Niaga sebagai anak usaha PT Pertamina (Persero) yang melakukan distribusi BBM bersubsidi di seluruh Indonesia mengatakan sudah melakukan pendataan QR Code untuk pembelian Pertalite khusus untuk roda 4 secara bertahap di beberapa wilayah kerja mereka.
Sejak Juli 2023 lalu Pertamina Patra Niaga sudah sukses melakukan pendataan QR Code di 41 Kota/Kabupaten diantaranya di Jawa Madura Bali (Jamali) dan beberapa wilayah non Jamali yaitu Maluku, NTT, Maluku Utara, Gorontalo, Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara.
Pjs Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari menyebutkan jika pendataan ini dilakukan agar pencatatan transaksi BBM bersubsidi lebih transparan. Saat ini sudah tercatat lebih dari 4,6 juta pengguna Pertalite sudah mendaftar QR Code.
"Saat ini kami terus memperluas wilayah pendataan di wilayah Jamali maupun Non Jamali. QR Code Pertalite ini diharapkan dapat membantu pemerintah mengetahui pengguna subsidi BBM dan diharapkan dapat meminimalisir indikasi kecurangan atau penyalahgunaan BBM subsidi di lapangan," tandas Heppy.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait