Keputusan itu ampuh. Faktanya, anak-anak dari daerah perbatasan yang menjadi tentara akhirnya menumbuhkan kebanggaan bagi masyarakat. Kepala-kepala suku Dayak di perbatasan, kata Widodo, mengelu-elukan dandim atau danrem karena putra-putra terbaiknya diberikan kesempatan menjadi prajurit TNI.
Dari pengalaman itu Widodo mengakui betapa pentingnya keberanian untuk melakukan terobosan-terobosan bagi seorang pemimpin. Keputusan itu pula yang dicontohkan langsung oleh atasannya, Jenderal Andika.
Jenderal bintang dua TNI Angkatan Darat buka-bukaan tentang gaya kepemimpinan Jenderal TNI Andika Perkasa
Bagaimana pun, yang paling mengerti persoalan daerah tak lain putra daerah. Karena itu, Jenderal Andika juga disebutnya memberikan petunjuk agar putra daerah (perbatasan) ditugaskan di daerahnya.
"Akhirnya tentara di perbatasan ini, putra daerah, dijadikan tokoh walaupun masih muda karena dia punya kewibawaan, ilmu yang didik selama ini. Jadi ya, Jenderal Andika yang membuat terobosan seperti itu," ucap mantan Dandim 0816/Sidoarjo ini.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
