SURABAYA, iNewsSurabayaid - Lembaga Manajemen Infaq (LMI) menggelar aksi bersih-bersih kali, bertajuk "Resik Kali", di sungai Jatisrono, Wonokusumo, Kecamatan Semampir, Surabaya, pada Minggu (22/9). Kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan bebas dari sampah.
Aksi ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan milad LMI yang ke-29 dan melibatkan ratusan relawan dari berbagai lembaga serta komunitas masyarakat yang peduli terhadap isu lingkungan. Lebih dari 50 lembaga, termasuk instansi pemerintahan, badan penanggulangan bencana, dan institusi pendidikan seperti BNPB, DLH, Lorong Education, serta World Cleanup Day Jawa Timur turut berpartisipasi.
Dukungan dari berbagai lembaga tidak hanya berupa partisipasi sumber daya manusia, tetapi juga penyediaan fasilitas penting seperti truk pengangkut sampah, perahu karet, alat kebersihan, serta logistik untuk relawan. Berkat kerja sama ini, total sampah yang berhasil dikumpulkan mencapai 12,5 ton.
Dani, Ketua Penyelenggara dari LMI, menyampaikan bahwa kontribusi berbagai pihak sangat membantu kelancaran aksi ini. Namun, ia menyayangkan minimnya partisipasi masyarakat sekitar. Ia berharap di masa mendatang sosialisasi yang lebih intensif dapat meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga lingkungan.
“Banyak dukungan dari lembaga, mulai dari perahu, peralatan, hingga konsumsi. Tapi sayangnya, partisipasi warga hanya sekitar dua persen. Kita juga perlu meningkatkan kesadaran warga agar lebih peduli terhadap lingkungannya,” ujarnya.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait