Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Kabuh, Rohmat, juga mengonfirmasi bahwa lokasi kampanye memang di rumah Atik, mertua Suyadi. “Surat yang kami terima menyebut lokasi kampanye di rumah Atik, bukan Suyadi,” kata Rohmat.
Menanggapi tersebarnya foto panitia kampanye bersama polisi di lokasi, Rohmat mengaku pihaknya masih mendalami kejadian tersebut. “Kami masih mengkaji lebih lanjut soal itu,” ucapnya.
Kasus ini tentu menambah bumbu panas dalam Pilkada Jombang 2024, dengan berbagai pihak terus saling klarifikasi terkait netralitas ASN di tengah memanasnya persaingan politik.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait